Suara.com - Timnas Indonesia akan kembali menghadapi Timor Leste dalam laga uji coba internasional (FIFA Matchday) kedua di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (30/1) malam WIB.
Jelang pertandingan ini, timnas Indonesia sudah mengalukan evaluasi dan akan belajar dari kesalahan laga perdana, salah satunya dengan lebih mewaspadai serangan balik Timor Leste.
Pada laga uji coba pertama, Kamis (27/1/2022) lalu, timnas Indonesia berhasil menang 4-1 atas Timor Leste, tetapi kebobolan lebih dulu di babak pertama setelah gagal mengantisipasi serangan balik lawan.
Atas dasar itu, bek Bayu Fiqri meminta rekan-rekannya untuk tak jemawa jelang laga ini. Evaluasi dari pelatih Shin Tae-yong harus bisa diterapkan di laga nanti.
Baca Juga: Viral! Momen Ronaldo Kwateh Latihan Keras di Pantai Bikin Warganet Tercengang
"Persiapan tim sudah baik, sudah memperbaiki (kesalahan) semuanya," kata Bayu Fiqri, bek kanan berumur 21 tahun milik Persib Bandung tersebut.
"Jika dikasih kesempatan, saya akan kerja keras untuk pertandingan besok. Saya siap untuk pertandingan besok."
"Target saya sendiri bermain maksimal di setiap pertandingan dan konsisten. Mungkin (mewaspadai) counter attack dan bola-bola silang Timor Leste," tambahnya.
Sementara itu, striker Skuad Garuda, Muhammad Rafli mengatakan kondisinya sudah siap 100 persen melawan Timor Leste. Pemain berumur 23 tahun tersebut membeberkan targetnya melawan Timor Leste.
"Persiapan bagus, kondisi fit semua pemain, pelatih (Shin Tae-yong) juga sudah kasih tahu semua kelemahan dan kelebihan Timor Leste. Kita juga sudah lihat langsung di pertandingan kemarin, dan kita sudah video meeting, jadi besok siap tempur," kata Muhammad Rafli.
Baca Juga: Mees Hilgers Masuk Team of the Month Eredivisie Belanda, Netizen Heboh
"Kondisi saya pribadi sudah mulai 100 persen. Kemarin ke sini kan enggak langsung gabung dengan tim. Saya ikut conditioning training dulu dengan pelatih fisik (Shin Sang-gyu) untuk kembaliin fisik."
"Harapan jelas kita pengen menang ya, karena ini memengaruhi ranking FIFA, agar Indonesia terus naik. Kalau main dari awal, tugas sebagai striker cetak gol, tetapi yang penting Timnas menang dulu," tambahnya, seperti dikutip dari rilis PSSI, Sabtu (29/1/2022).