Rudy: Kekalahan 0-18 dari Australia Beri Pelajaran untuk Timnas Putri Indonesia

Reky Kalumata Suara.Com
Sabtu, 22 Januari 2022 | 02:50 WIB
Rudy: Kekalahan 0-18 dari Australia Beri Pelajaran untuk Timnas Putri Indonesia
Pemain Timnas putri Indonesia Vivi Oktavia Riski (tengah) berebut bola dengan pemain Timnas putri Australia Samantha Kerr (kiri) dalam laga Grup B Piala Asia 2022 di Stadion Mumbai Football Arena, Mumbai, India, Jumat (21/1/2022). ANTARA FOTO/HO/AFC/sgd/aww. (AFC/AFC)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih timnas putri Indonesia Rudy Eka Priyambada mengatakan bahwa kekalahan dengan skor 0-18 dari Australia pada laga Grup B Piala Asia 2022, India, Jumat (21/1/2022), memberikan banyak pelajaran untuk skuadnya.

"Kami banyak mengambil pelajaran terutama soal bagaimana kami harus membangun sepak bola putri Indonesia," ujar Rudy dalam konferensi pers virtual sesudah pertandingan yang diikuti di Jakarta seperti dimuat Antara.

Juru taktik berumur 39 tahun itu mengakui ada perbedaan kualitas yang besar antara timnas putri Indonesia dan Australia.

Pelatih tim nasional putri Indonesia Rudy Eka Priyambada memberikan keterangan usai skuadnya menaklukkan Bina Sentra Cirebon 15-0 dalam laga uji coba di Lapangan D Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (17/3/2021). Pertandingan itu menjadi bagian dari pemusatan latihan persiapan SEA Games 2021 di Jakarta. (Michael Siahaan)
Pelatih tim nasional putri Indonesia Rudy Eka Priyambada memberikan keterangan usai skuadnya menaklukkan Bina Sentra Cirebon 15-0 dalam laga uji coba di Lapangan D Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (17/3/2021). Pertandingan itu menjadi bagian dari pemusatan latihan persiapan SEA Games 2021 di Jakarta. (Michael Siahaan)

Australia, dengan pemain-pemainnya yang merumput di Eropa termasuk pemain terbaik kedua dunia FIFA 2021 Samantha Kerr, mampu menunjukkan kelas mereka di lapangan.

Baca Juga: Timnas Wanita Indonesia Dibantai Australia, Rudy Akui Adanya Perbedaan Level yang Jauh

Skuad berjuluk "Matildas" memperlihatkan kepada Zahra Muzdalifah dan kawan-kawan soal cara mengendalikan permainan, mengambil keputusan dengan singkat seperti kapan harus mengoper, menggiring atau menahan bola.

"Pemain Australia bermain di liga-liga Eropa, sedangkan Indonesia baru memulai liga putri dua tahun lalu dan itu pun terhenti karena pandemi COVID-19. Saya berharap setelah ini kami harus membangun sepak bola putri jauh lebih baik," tutur Rudy.

Selain adanya jarak kualitas yang jauh, kekalahan Indonesia dianggap Rudy terjadi lantaran para pemainnya kehilangan konsentrasi.

"Australia menekan kami sejak awal laga dan akhirnya, setelah menit kedelapan, mereka berhasil mencetak gol. Dari sana, pemain kami kehilangan konsentrasi," kata dia.

Indonesia kalah 0-18 dari Australia pada laga Grup B Piala Asia 2022 di Stadion Mumbai Football Arena, Mumbai, India, Jumat (21/1).

Baca Juga: Badai Covid-19 Menerjang, Vietnam Hanya Diperkuat 18 Pemain di Piala Asia Wanita 2022

Lima gol Australia dilesakkan oleh Samantha Kerr. Selain melalui Sam Kerr, Australia mendulang gol demi gol via Caitlin Foord, Mary Folwer, Hayley Raso (dua gol), Ellie Carpenter (dua gol), Emily van Egmond (tiga gol), Tameka Yallop, Kyah Simon, Aivi Luik serta bunuh diri Shalika Aurelia.

Hasil tersebut membuat Indonesia berada di dasar klasemen Grup B. Posisi pertama dihuni Australia, disusul Filipina, Thailand dan Indonesia. Filipina sendiri menundukkan Thailand dengan skor 1-0 pada Jumat (21/1/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI