Setelah itu, lelaki berusia 38 tahun ini sempat bermain bersama Mitra Kukar pada 2018 dan Barito Putera pada 2019 hingga akhirnya memutuskan untuk pensiun.
Karena pengalamannya yang telah berkarier nyaris satu dekade di Indonesia itu, lelaki yang akrab disapa Pace Korea ini ditunjuk menjadi staf pelatih Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Sebab, Yoo Jae-hoon sudah fasih berbahasa Indonesia. Sehingga, ia bisa membantu menerjemahkan instruksi pelatih-pelatih asal Negeri Ginseng kepada pemain timnas Indonesia.
Selain Yoo Jae-hoon, penerjemah lainnya yang juga membantu melancarkan komunikasi Shin Tae-yong dan stafnya ialah Jeong Seok-seo, mahasiswa Korea Selatan yang pernah kuliah di Indonesia.
Sama seperti Yoo Jae-hoon, Jeje, sapaan akrab Jeong, sudah lama menetap di Indonesia, yakni selama 12 tahun.
Tampaknya, kecintaan Yoo Jae-hoon terhadap Indonesia sudah terpupuk sejak lama. Sebab, ia sempat mengajukan permohonan menjadi warga negara Indonesia (WNI) pada tahun 2019.
Kontributor: Muh Adif Setiawan