Suara.com - Penerjemah Shin Tae-yong di timnas Indonesia, Jeong Seok-seo, ikut dikritik oleh Exco PSSI yang bernama Haruna Soemitro karena dianggap kurang kompeten.
Belum lama ini Haruna Soemitro menjadi perbincangan pecinta sepak bola timnas Indonesia. Bagaimana tidak, ia mengungkapkan beberapa pernyataan kontroversial.
Salah satunya ia merasa bahwa komunikasi Shin Tae-yong dengan PSSI tidak baik-baik saja. Haruna menganggap juru taktik Korea Selatan itu tersinggung karena dirkirik.
Selain itu, penerjemahnya yang bernama Jeong Seok-seo juga dinilai kurang kompeten. Ia dituduh tidak bisa menyampaikan maksud atau konteks PSSI ke Shin Tae-yong secara baik,
Baca Juga: Awalnya Songong, Pep Guardiola Terkejut dengan Gelar Manager of the Month Milik Sir Alex Ferguson
"“Per hari ini, saya merasa komunikas STY dengan PSSI tidak baik-baik saja. Kenapa? Ya tadi baru dikritik tersinggung, diberi masukan tersinggung, berarti kan bisa jadi penerjemahnya itu tidak memahami konteks kami," ucap Haruna dikutip dari podcast JPNN.COM yang tayang di kanal YouTube.
"Atau dia paham konteks kami, tapi tidak bisa mengungkapkan dengan cara yang baik," imbuhnya.
Mendapatkan tudingan yang serius, Jeong Seok-seo kemudian membuat postingan di Instagram. Jeje sapaan akrabnya mempertanyakan soal nasibnya.
"Bisa lanjut gak ya? hmmm," tulisnya di Instagram Stories pada Minggu (16/1/2022).
Nah, postingan itu sendiri dinilai sebagai respons atas tudingan itu karena posisi Jeje akan berakhir pada Januari 2022 ini. Apalagi sejauh ini, ia belum mendapatkan sodoran kontrak baru.
Baca Juga: Kemenangan atas Brentford Bukti Liverpool Baik-baik Saja Tanpa Sadio Mane dan Mohamed Salah
Lantas postingan itu juga menjadi menuai sorotan. Para netizen menjadikannya bahan perbincangan dan menduga bahwa penerjemah Shin Tae-yong itu mempertanyakan nasibnya.
Meski begitu, tidak diketahui pasti apa konteks dari unggahan Jeong Seok-seo. Apakah terkait tudingan dari Haruna atau bisa jadi hal lainnya.