Haruna Soemitro Tidak Setuju Program Naturalisasi, PSSI: Sekarang Berbeda dengan Dulu

Senin, 17 Januari 2022 | 13:30 WIB
Haruna Soemitro Tidak Setuju Program Naturalisasi, PSSI: Sekarang Berbeda dengan Dulu
Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi memberikan keterangan soal perkembangan tim nasional Indonesia di Kantor PSSI, Jakarta, Rabu (12/1/2022). Salah satu hal yang disampaikannya terkait rencana pertandingan persahabatan internasional FIFA timnas Indonesia versus Bangladesh pada 24 dan 27 Januari 2022. ANTARA/Michael Siahaan.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekjen PSSI, Yunus Nusi menanggapi kritikan Anggota Komite Eksekutif (Exco), Haruna Soemitro soal program naturalisasi Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Adapun Haruna adalah salah satu orang yang tidak setuju dengan program tersebut.

Seperti diketahui PSSI saat ini sedang memproses naturalisasi empat pemain Eropa agar bisa membela Timnas Indonesia. Mereka adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers, dan Ragnar Oratmangoen.

Nah, Haruna dalam hal ini menyebut program naturalisasi bukanlah jaminan memberikan prestasi untuk Timnas Indonesia. Apalagi, bisa mengancam produk lokal.

Berkaca ke belakang, dari zaman Christian Gonzales sampai sekarang belum ada prestasi yang diberikan oleh pemain naturalisas tersebut. Ia juga membanding kualitas lokal dengan empat calon pemain naturalisasi yang tengah diproses tak jauh berbeda.

Baca Juga: Direktur FK Senica Lempar Kode Bakal Ada Rekrutan Baru, Witan Sulaeman?

Menanggapi hal tersebut, Yunus Nusi menyebut program naturalisasi saat ini berbeda dengan zaman sebelumnya. Saat ini PSSI hanya memproses mereka yang punya darah keturunan Indonesia.

"Program naturalisasi ini berbeda dengan di zaman Christian Gonzales, Greg Nwokolo, Victor Igbonefo, Beto Gonzalves dan lain-lain. Sekarang murni yang memiliki darah Indonesia," kata Yunus Nusi dalam rilis PSSI, Senin (17/1/2022)

Selain itu, empat calon pemain naturalisasi tersebut adalah permintaan langsung Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia. Oleh karena itu, PSSI memberikan dukungan demi mendapatkan prestasi.

"Program naturalisasi juga keinginan dari STY (Shin Tae-yong)," ungkap mantan Ketua Asprov Kalimantan Timur itu.

Adapun dalam progam ke depan, Shin Tae-yong memang membutuhkan beberapa pemain untuk menutup kelemahan di beberapa posisi. Salah satunya di posisi striker.

Baca Juga: Dikritik Haruna Soemitro, Shin Tae-yong Justru Berpeluang Dapat Perpanjangan Kontrak dari PSSI

Nah, kelemahan itu akan ditambal salah satunya dengan program naturalisasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI