Suara.com - Isu liar yang menyebut timnas Thailand resmi didiskualifikasi dari Piala AFF 2020 karena masalah doping tersebar luas di media sosial. Begini fakta sebenarnya.
Kabar timnas Thailand didiskualifikasi karena salah satu pemainnya diduga menggunakan doping mencuat sehari jelang leg kedua final Piala AFF 2020.
Isu tersebut salah satunya disebarkan oleh kalan YouTube Jenderal Lebah pada Kamis (30/12/2021).
Video berjudul "Kabar Baik Timnas Indonesia! Thailand Didiskualifikasi Usai Langgar Aturan AFF" itu telah disaksikan sekitar 2,2 juta kali.
Baca Juga: Rencana Masuk Ruang Ganti Timnas Indonesia Tuai Polemik, Ketum PSSI: Tidak Masalah
Informasi yang terkandung dalam video itu ramai diperbincangkan. Jika benar, maka timnas Indonesia akan otomatis dinobatkan sebagai juara Piala AFF 2020 meski di leg pertama final kalah telak 0-4.
Meski demikian, pihak Piala AFF hingga kini belum menyampaikan informasi apapun terkait hal itu. Laman resmi mereka pun justru membagikan artikel perihal preview duel Thailand vs Indonesia di leg kedua yang diunggah hari ini, Jumat (31/12/2021).
Artinya, isu yang beredar terkait timnas Thailand didiskualifikasi karena masalah doping bisa dianggap sebagai berita palsu alias hoax.
Jika ditelusuri lebih lanjut, kabar hoax itu dipercaya muncul berdasarkan kasus doping yang dijatuhi Badan Anti-Doping Dunia (WADA) kepada Thailand.
WADA menjatuhkan sanksi kepada Thailand pada Oktober 2021 karena dianggap tidak menjalankan secara maksimal tes doping tahun ini.
Baca Juga: Potret Madam Pang, Politisi Paling Berpengaruh di Tubuh Timnas Thailand
Imbasnya, atlet negara tersebut dilarang mengenakan atribut bendera negara diseluruh ajang kecuali Olimpiade hingga tuntutan WADA bisa diselesaikan.
Sanksi tersebut sebenarnya tak hanya menimpa Thailand. WADA juga memberikan hukuman yang sama terhadap dua negara lain yakni Indonesia dan Korea Utara karena masalah yang sama.
Artinya, leg kedua final Piala AFF 2020 antara Thailand vs Indonesia yang dijadwalkan bergulir di Stadion Nasional, Singapura, pada Sabtu (1/1/2021) itu akan tetap berlangsung.