Profil Theerathon Bunmathan, Bek Thailand yang Absen Hadapi Indonesia di Final Piala AFF

Syaiful Rachman Suara.Com
Senin, 27 Desember 2021 | 18:29 WIB
Profil Theerathon Bunmathan, Bek Thailand yang Absen Hadapi Indonesia di Final Piala AFF
Pemain Thailand Theerathon Bunmathan (kiri) ditekel pemain Vietnam di leg pertama semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Kamis (23/12/2021). [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Thailand sukses mengantongi tiket final Piala AFF 2020, namun di partai puncak tersebut mereka tidak akan diperkuat salah satu pemain bintang, Theerathon Bunmathan.

Di partai final, Thailand akan menghadapi Timnas Indonesia yang menyingkirkan Singapura di semifinal Piala AFF 2020.

Theerathon Bunmathan, yang selalu menjadi pilihan utama di sektor kiri pertahanan Thailand di ajang Piala AFF 2020, harus absen karena hukuman akumulasi kartu.

Theerathon Bunmathan mendapatkan dua kartu kuning pada dua pertandingan melawan Vietnam di babak semifinal Piala AFF 2020.

Pemain Thailand Theerathon Bunmathan (kiri) berebut bola dengan pemain Vietnam di leg kedua semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Minggu (26/12/2021). [AFP]
Pemain Thailand Theerathon Bunmathan (kiri) berebut bola dengan pemain Vietnam di leg kedua semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Minggu (26/12/2021). [AFP]

Pada leg pertama yang digelar 23 Desember, Theerathon diganjar kartu kuning oleh wasit setelah terlibat aksi perebutan bola dengan pemain Vietnam.

Baca Juga: 4 Pemain Thailand Ini Berpotensi Jadi Ancaman Timnas Indonesia di Final Piala AFF 2020

Sedangkan kartu kuning kedua didapat di leg kedua, Minggu (26/12/2021), karena ia mengangkat kaki terlalu tinggi sehingga menyambar Nguyen Quang Hai.

Profil Theerathon Bunmathan

Theerathon Bunmathan merupakan salah satu pemain senior di skuad timnas Thailand pada ajang Piala AFF 2020.

Pemain yang berposisi sebagai bek kiri ini mengawali kariernya di dunia sepak bola dengan berlatih bersama Bangkok Sports School dan Assumption College Thonburi.

Awal kariernya di dunia profesional diawali ketika bergabung dengan Raj Pracha pada tahun 2008. Atas performa impresifnya, dia kemudian diboyong oleh Buriram United pada 2009.

Baca Juga: Waspada! Teerasil Dangda Punya Rekor Superior saat Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF

Theerathon bermain secara reguler bersama Buriram United karena performanya yang impresif dan konsisten.

Selama memperkuat Buriram, dia sukses meraih gelar juara Liga Thailand pada empat musim, yakni edisi 2011, 2013, 2013, dan 2015. Selain itu, ada pula empat gelar Piala FA yang diraih pada edisi 2011, 2012, 2013, dan 2015.

Setelah tujuh tahun berkelana bersama Buriram, ia kemudian mengawali tantangan baru bersama Muangthong United pada tahun 2016.

Selama bermain bersama Muangthong, Theerathon juga sempat menjalani masa peminjaman di klub Liga Jepang seperti Vissel Kobe pada tahun 2018 dan Yokohama F Marinos pada 2019.

Pada akhir tahun 2019, Theerathon mendapatkan kontrak permanen bersama Yokohama F Marinos. Performanya di J1 League musim 2019 memang terhitung impresif.

Theerathon menjadi salah satu pemain yang ikut mengantarkan Yokohama F Marinos meraih gelar juara J1 League 2019.

Pada akhir musim 2020, Theerathon terpilih sebagai 11 pemain terbaik Asia pada tahun 2020 oleh IFFHS.

Setelah mengakhiri kontraknya bersama Yokohama pada Desember 2021, Theerathon kemudian kembali diikat oleh Buriram United.

Selama memperkuat Thailand, Theerathon juga telah mempersembahkan sejumlah gelar juara. Di antaranya Piala AFF 2016 dan medali emas SEA Games 2013.

[Penulis: Muh Adif Setiawan]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI