Cedera Parah, Bek Singapura Angkat Kaki Lebih Cepat dari Piala AFF 2020

Selasa, 21 Desember 2021 | 20:23 WIB
Cedera Parah, Bek Singapura Angkat Kaki Lebih Cepat dari Piala AFF 2020
Bek Timnas Singapura, Shakir Hamzah, dalam pertandingan melawan Timor Leste di Piala AFF 2020. (Dok. FAS)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Singapura diterpa kabar buruk jelang melawan Indonesia di babak semifinal Piala AFF 2020. Bek andalan mereka, Shakir Hamzah dipastikan pulang lebih cepat akibat cedera parah.

Indonesia yang menjadi juara grup B akan bertemu dengan Singapura yang menempati runner up grup A. Laga semifinal ini akan berlangsung dua leg pada 22 dan 25 Desember.

Dalam pernyataan Asosiasi Sepak Bola Singapura (FAS), Minggu (19/12/2021), menyebutkan bahwa Shakir Hamzah mengalami cedera ligamen anterior cruciatum (ACL) serta ligamen kolateral medial dan meniskus di lutut kanannya.

Pada laga terakhir grup A melawan Singapura, Shakir ditandu keluar lapangan pada menit ke-12 usai bertabrakan dengan Thitiphan Puangchan.

Baca Juga: Jelang Semifinal Piala AFF 2020, Media Thailand Akui Kehebatan Timnas Indonesia

Pelatih Singapura Tatsuma Yoshida mengaku kehilangan sosok Shakir. Dia menyayangkan bek berusia 29 tahun itu tak bisa melanjutkan sisa turnamen.

“Kita semua tahu apa yang dia bawa ke tim; sejak Juni, dia mendapatkan kembali kepercayaan kami dan sikap serta komitmennya terhadap tim telah meningkat secara besar-besaran," ucap Yoshida dikutip dari The Straits Times, Selasa (21/12/2021).

Bek Timnas Singapura, Shakir Hamzah, dalam pertandingan melawan Timor Leste di Piala AFF 2020. (Dok. FAS)
Bek Timnas Singapura, Shakir Hamzah, dalam pertandingan melawan Timor Leste di Piala AFF 2020. (Dok. FAS)

"Shakir telah berkembang menjadi pemain kunci di tim dan kami akan merasakan ketidakhadirannya baik di dalam maupun di luar lapangan," imbuhnya.

Yoshida kemudian mendoakan yang terbaik untuk anak asuhnya. Dia berharap Shakir akan segera pulih dan bangkit dari situasi buruk ini.

Dengan absennya bek andalan Singapura itu, tentu timnas Indoensia bisa mengambil keuntungan. Shin Tae-yong bisa memanfaatkan kecepatan yang dimiliki anak asuhnya untuk membongkar lini pertahanan The Lions.

Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia Tak Kenal Lelah dan Miliki Kecepatan, Singapura Tidak Gentar

Apalagi di skuat Singapura hanya memiliki Nur Adam Abdullah yang punya posisi alami untuk menggantikan Shakir.

Di luar itu, Yoshida memang punya beberapa pemain lain seperti Zulfahmi Arifin dan Zulqarnaen Suzliman, dan Tajeli Salamat. Namun, mereka tidak berposisi murni sebagai bek tengah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI