Suara.com - Pelatih timnas Singapura, Tatsuma Yoshida dipaksa putar otak jelang menghadapi timnas Indonesia dalam laga semifinal leg pertama Piala AFF 2020, Rabu (22/12/2021). Bek sayap kiri andalannya, Shakir Hamzah dibekap cedera.
Cedera yang dialami bek 29 tahun itu terbilang parah. Shakir Hamzah didiagnosa menderita cedera ligamen anterior cruciatum, ligamen kolateral medial dan meniskus lutut kanan.
Kondisi itu membuat Shakir harus mengakhiri kiprahnya di Piala AFF 2020 lebih cepat. Cedera ACL membuatnya harus absen dalam waktu yang cukup lama.
Shakir mengalami cedera parah ketika bertabrakan dengan pemain Thailand pada menit keenam dalam pertandingan lanjutan Grup A Piala AFF 2020. Dia sempat ingin melanjutkan laga, sebelum ditarik keluar pada menit ke-12.
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Singapura, Shin Tae-yong Nilai Lawan Lebih Diunggulkan
“Sulit untuk melihat Shakir keluar dari lapangan dengan tandu dan sangat disayangkan dia tidak akan bisa bermain lagi di sisa turnamen ini," kata Tatsuma Yoshida dikutip laman resmi Asosiasi Sepak Bola Singapura (FAS), Selasa (21/12/2021).
“Kita semua tahu apa yang dia bawa ke tim; sejak Juni, dia mendapatkan kembali kepercayaan kami dan sikap serta komitmennya terhadap tim telah meningkat secara besar-besaran."
Tatsuma tak menampik kehilangan Shakir akan berpengaruh terhadap kekuatan timnas Singapura, mengingat peran besarnya di sisi kiri pertahanan sepanjang turnamen.
Merujuk Transfermarkt, Shakhir selalu bermain penuh dalam tiga laga Grup A sebelum ditarik keluar pada menit ke-12 di laga terakhir kontra Thailand.
Dalam empat laga yang dimainkan, Shakir mampu mengemas satu gol yang dia lesakan dalam kemenangan 2-0 timnas Singapura atas Timor Leste.
Baca Juga: 5 Pemain Timnas Indonesia dengan Menit Bermain Terbanyak di Piala AFF 2020
"Shakir telah berkembang menjadi pemain kunci tim dan kami akan merasakan ketidakhadirannya baik di dalam maupun di luar lapangan," jelas Tatsuma.
"Namun, dia adalah seorang pejuang dan saya berharap yang terbaik untuk pemulihannya dan saya yakin dia akan bangkit dari situasi ini dengan lebih kuat.”