Suara.com - Raksasa La Liga Spanyol Real Madrid menyetujui permintaan Kylian Mbappe untuk bersabar soal kesepakatan transfer. Kabarnya, Mbappe meminta Madrid untuk tidak terus menekannya mengingat Paris Saint-Germain, PSG, dan El-Real akan berhadapan di babak 16 besar Liga Champions.
Sebelumnya dikabarkan Real Madrid dan Kylian Mbappe bersedia untuk menyetujui kesepakatan pada 1 Januari 2022. Akan tetapi hasil undian Liga Champions menimbulkan kendala.
Los Blancos sekarang akan menghadapi tim asuhan Mbappe saat ini, PSG, pada Februari dan awal Maret di Babak 16 Besar Liga Champions.
Kedua pihak pada akhirnya memutuskan menunggu hingga duel PSG vs Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions usai. Pasalnya Mbappe ingin menghormati klubnya saat ini.
Baca Juga: Xavi Hernandez Berbenah, Ini Empat Pemain Barcelona yang Bakal Dilepas Pada Januari 2022
Dilaporkan Diario AS, Senin (20/12/2021), Mbappe merasa salah dan tidak beretika jika menyetujui kesepakatan sebelum duel PSG vs Real Madrid digelar.
Sebagaimana diketahui, Kylian Mbappe semakin dekat dengan akhir kontraknya di PSG, yang akan berakhir pada akhir musim ini.
Hingga kini Mbappe masih memilih bungkam ketika ditawari perpanjangan kontrak di PSG. Kabar lain menyebut penyerang asal Prancis itu menolak tawaran kontrak baru dan gaji yang lebih besar dari PSG.
Sudah menjadi rahasia umum jika berseragam Real Madrid merupakan impian Mbappe sejak kecil. Impian tersebut kini di depan mata mengingat minat Real Madrid yang sangat besar untuk memboyongnya ke Spanyol.
Presiden Real Madrid Florentino Perez menilai kehadiran Mbappe sangat krusial dalam regenerasi skuad Madrid di mana para pemain andalan mereka saat ini sudah berusia di atas 30 tahun.
Baca Juga: Digelar dengan Format 2 Leg, Ini Jadwal Lengkap Semifinal Piala AFF Indonesia Vs Singapura
Tidak ingin bernasib sama seperti Barcelona, sudah sejak jauh-jauh hari Real Madrid membuat rencana dan berupaya mewujudkannya, termasuk memboyong Mbappe.