Kehilangan dua pemain dalam waktu singkat membuat pertahanan Porto goyah. Alih-alih mencari gol penyama kedudukan, gawang mereka justru robek dua kali jelang bubaran.
Atletico menggandakan keunggulan pada menit ke-90 lewat Angel Correa sebelum Rodrigo de Paul membuat skor menjadi 3-0 dua menit berselang.
Saat pertandingan akan segera berakhir, Porto berhasil membuat gol hiburan pada menit 90+6. Adalah Sergio Oliveira yang berhasil membobol gawang Jan Oblak lewat tendangan penalti.
Hasil ini membuat Atletico Madrid yang sebelumnya terbenam di dasar klasemen, merangsek ke peringkat kedua dengan koleksi tujuh poin. Mereka pun berhak menemani Liverpool ke 16 besar.
Sementara bagi Porto, kekalahan ini membuat mereka turun satu peringkat ke posisi ketiga dengan koleksi lima poin dan harus puas turun kasta ke Liga Europa.
Keberhasilan Atletico Madrid melaju ke 16 besar tak lepas dari kekalahan AC Milan dari Liverpool.
Milan yang sebelumnya masih berpeluang lolos, pada akhirnya takluk 1-2 dari The Reds dan terpaksa mengakhiri fase grup Liga Champions di dasar klasemen dengan koleksi empat poin.