Infografis
Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan akan berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, membahas rencana PSSI dalam melakukan uji coba pertandingan dengan penonton terbatas di Liga 2.
Usai rapat dengan PSSI dan dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Senin (6/12/2021), Zainudin menegaskan bahwa uji coba nanti rencananya hanya diperuntukkan kepada beberapa orang dari masing-masing klub yang mendapat undangan.
Namun itu baru sebatas diskusi karena keputusan final tetap menjadi wewenang Luhut selaku Koordinator PPKM Jawa-Bali.
“Yang kami lakukan hari ini adalah diskusi persiapan, nanti beberapa hari ke depan saya akan mengundang lagi rapat dari pihak Kepolisian RI, BNPB, Satgas COVID-19, dan Kementerian Kesehatan,” ujar Zainudin dalam temu media virtual yang diikuti di Jakarta.
Baca Juga: LIB Beberkan Alasan Gelar Uji Coba Kehadiran Penonton di Liga 2 dan Bukan Liga 1
“Dan jika semua sudah rampung, tentu kami juga berkoordinasi dengan penanggungjawab PPKM wilayah Jawa dan Bali karena ini kan dilakukan di Pulau Jawa,” katanya lagi.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa uji coba penonton rencananya bakal diterapkan pada pertandingan babak delapan besar Liga 2 di Stadion Pakansari, Bogor dan Stadion Wibawa Mukti, Cikarang mulai 15 Desember mendatang.
Meski aturan terkait pandemi memungkinkan kehadiran 25 persen penonton dari kapasitas stadion, tetapi pada uji coba nanti, lanjut dia, jumlahnya tidak akan sebanyak itu.
“Tentunya ini baru perencanaan, tiket tidak dijual dulu kepada umum karena kami akan mencoba mencocokkan rencana kami terhadap apa yang ada di stadion,”
“Rencananya kami akan mengundang beberapa klub untuk bisa masuk stadion yang tentunya nanti kami batasi,” tuturnya.
Baca Juga: Stadion Wibawa Mukti dan Pakansari Digunakan untuk Uji Coba Penonton di Liga 2
Direktur Utama PT LIB Hadian Lukita menjelaskan bahwa uji coba penonton ini diterapkan di Liga 2 sehubungan dengan pertandingan babak delapan besar yang rencananya akan digelar di sejumlah wilayah Jakarta. Dengan demikian, penerapannya bisa mudah dipantau secara langsung oleh perwakilan dari unsur pemerintah maupun Satgas COVID-19.
Uji coba ini, lanjut dia, akan menjadi acuan bagi pihak penyelenggara untuk mematangkan kebijakan selanjutnya.
“Jika sukses, kami akan melanjutkan (uji coba penonton) dalam seri keempat dan kelima Liga 1 2021/2022 di Bali,” ucap Hadian seperti dimuat Antara.
