Suara.com - Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa tak memungkiri tendangan pemain Persib Bandung, Marc Klok sudah melewati garis gawang saat kedua tim berjumpa di pekan ke-12 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo. Tapi, ia tak yakin kalau bola sudah benar-benar melewati garis secara utuh sebagai syarat gol disahkan.
Pada pertandingan bertajuk duel klasik penuh gengsi itu Persija berhasil mengalahkan Persib dengan skor tipis 1-0. Namun, laga tersebut menghadirkan kontroversi terkait tendangan Marc Klok di awal pertandingan.
Saat itu, Marc Klok melepaskan tendangan bebas yang bisa ditepis oleh Andritany. Namun, sepintas dari tangkapan layar kamera Andritany menepis bola di dalam gawang.
Hal tersebut pun menjadi perdebatan karena tidak sedikit yang menganggap bola sudah melewati garis gawang. Namun, wasit yang memimpin jalannya pertandingan tidak menganggapnya sebagai sebuah gol.
Baca Juga: Persija Jakarta vs Bali United, Nadeo Argawinata Evaluasi Kesalahan di Laga Terakhir
"Memang jika dilihat melalui layar kaca, bola terlihat sudah melewati garis gawang alias masuk. Namun jika pembaca bertanya mengapa bola yang sudah masuk, terus dibuang keluar," kata Andritany dikutip dari blog pribadi miliknya, Kamis (25/11/2021).
"Saya bisa menjelaskan dari sudut pandang saya dalam posisi sebagai seorang penjaga gawang. Sebagai penjaga gawang, sudah pasti saya tidak akan berdiam diri saat melihat bola meluncur menuju gawangnya."
"Pasti dengan sekuat tenaga, walaupun semisal terlambat sepersekian detik saja, saya akan melakukan reaksi," sambung mantan pemain Sriwijaya FC itu.
Usai pertandingan, kapten Persija Jakarta itu beberapa kali melihat tayangan ulang momen tersebut. Hal itu untuk memastikan apakah bola sepakan Marc Klok masuk seutuhnya atau tidak.
"Dari apa yang saya sudah lihat berulang kali dari satu sudut tayangan ini, bola terlihat sudah melewati garis gawang. Tapi apakah seluruh bagian bola sudah melewati garis gawang?" terangnya.
Baca Juga: Intip Kiprah Ronaldo di Liga Premier, Messi: Manchester United Tak Sebagus yang Kita Pikir
Andritany pun tidak tahu pasti karena tidak ada tayangan dari sisi samping gawang. Tayangan dari sisi ini tentunya, kata Andritany, akan lebih memudahkan penonton menilai bahwa bola tersebut sudah masuk atau tidak.
"Kejadian ini seperti dejavu bagi saya. Kejadian serupa di stadion yang sama empat tahun lalu, bahkan di gawang yang sama dan dengan lawan yang sama," terangnya.
"Memang dari kejadian ini jelas ada pihak yang dirugikan. Namun semua ini adalah esensi dari sepak bola itu sendiri yang pada akhirnya melahirkan berbagai perdebatan dan drama khas sepak bola," pungkasnya.