Suara.com - Pemandangan mengharukan tercipta di laga Al Duhail vs Al Sadd di mana pelatih anyar Barcelona, Xavi Hernandez menyalami semua orang di stadion, mulai dari ofisial, pemain serta pelatih lawan dan para pemainnya.
Tindakan Xavi itu dilakukan sebagai isyarat perpisahan karena dirinya memutuskan untuk kembali dan melatih tim masa kecilnya, Barcelona.
Beberapa waktu lalu, tepatnya pada 8 November 2021, penikmat sepak bola dihebohkan dengan drama kembalinya Xavi ke Barcelona. Mulanya, kepulangannya itu ditentang Al Sadd selaku tim yang dilatih pria berusia 41 tahun itu.
![Xavi Hernandez menghadiri acara perpisahannya dengan Al Sadd, pada 5 November 2021. [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/11/12/48216-xavi-hernandez.jpg)
Al Sadd, sebelumnya, secara tegas mengatakan bahwa Xavi akan bertahan. Pernyataan ini dibarengi aksi para pendukung klub asal Qatar tersebut yang membuat heboh media sosial dengan tagar #XaviStay.
Meski adanya keinginan dari tim dan para pendukung Al Sadd, Xavi tak menutupi keinginannya untuk kembali dan melatih Barcelona.
Alhasil, mau tak mau Al Sadd melepasnya dengan syarat Barcelona membayar kompensasi karena merekrut Xavi dengan membayar 5 juta euro atau Rp81 miliar.
Uniknya, Xavi turut membantu Barcelona dalam membayar kompensasi ini. Beragam laporan menyebutkan bahwa ia membayar setengah uang kompensasi atau 2,5 juta euro dari kantongnya sendiri.
Setelah mengetahui dirinya resmi kembali ke Barcelona, Xavi pun menunjukkan salam perpisahan yang mengharukan, baik bagi pemain maupun pendukung Al Sadd.
Perpisahan Penuh Air Mata
Baca Juga: Mengenang Gol Spektakuler Mauro Bressan ke Gawang Barcelona di Liga Champions
Isyarat perpisahan pertama terlihat saat Al Sadd bermain imbang 3-3 dengan Al Duhail pada 3 November 2021. Isyarat itu terlihat jelas sesudah laga berakhir.