Suara.com - PSSI tetap menargetkan juara Piala AFF 2020 meski mereka membatasi pemanggilan pemain dari klub Liga 1 ke tim nasional Indonesia yaitu paling banyak dua nama dari setiap klub.
"Target kami tentu mau juara," ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (10/11/2021).
Menurut Iriawan, hal itu sangat mungkin terwujud lantaran dia menilai kualitas timnas Indonesia terus meningkat baik itu dari aspek mental, fisik, disiplin dan performa.
Terkait pembatasan pemain, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menyebut bahwa kebijakan tersebut harus dilakukan karena klub-klub Liga 1 memerlukan pemain andalan untuk mengarungi kompetisi.
Beberapa tim seperti Persebaya dan Persib sempat merasakan situasi saat mereka ditinggal setidak-tidaknya empat pemain yang mesti memperkuat timnas.
"Banyak yang menyampaikan keberatan kepada kami seperti Persebaya dan Persib. Karena itulah diputuskan hanya maksimal dua pemain setiap klub dan Shin Tae-yong (pelatih timnas Indonesia-red) menyepakati hal itu," kata Iriawan.
PSSI, purnawirawan polisi berpangkat akhir Komisaris Jenderal itu melanjutkan, yakin Shin Tae-yong dapat memilih pemain yang tepat untuk skuad "Garuda" di tengah keterbatasan yang ada.
"Pelatih Shin sudah mengetahui pemain terbaik yang akan diambil," tutur Iriawan.
Timnas Indonesia tengah menjalani persiapan menuju Piala AFF 2020 yang dimulai Desember 2021. Pemusatan latihan (TC) berlangsung di Jakarta dan Turki.
Baca Juga: Nasib Elkan Baggott di Piala AFF 2020 Ada di Tangan Shin Tae-yong
Di Turki, selain berlatih, timnas Indonesia juga akan menunaikan pertandingan persahabatan internasional FIFA kontra Afghanistan, Selasa (16/11/2021), dan Myanmar, Kamis (25/11/2021).