Infografis
Suara.com - Persib Bandung berhasil mengalahkan Persela Lamongan 3-1 dalam pertandingan pekan ke-11 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (4/11/2021) malam WIB. Hasil ini semakin memperpanjang rekor tidak terkalahkan Persib Liga 1.
Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan gugatan hukum demi mendapatkan identitas wasit yang diduga terlibat dalam pengaturan skor di Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Berikut lima berita sepak bola hits dan menarik di kanal bola Suara.com, sepanjang Jumat (4/11/2021) yang kami rangkum di bawah ini:
1. Habisi Persela, Persib Bandung Geser Bhayangkara FC dari Puncak Klasemen BRI Liga 1
![Pemain Persib rayakan gol ke gawang PSS Sleman dalam pertandingan pekan kedelapan BRI Liga yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Jumat (22/10/2021). [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/22/24709-persib-vs-pss-sleman.jpg)
Persib Bandung berhasil mengalahkan Persela Lamongan 3-1 dalam pertandingan pekan ke-11 BRI Liga 1 2021/2022 yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (4/11/2021) malam WIB. Hasil kemenangan ini semakin memperpanjang rekor tidak terkalahkan Persib di BRI Liga 1.
Kemenangan ini juga membuat Maung Bandung --julukan Persib-- menduduki puncak klasemen sementara BRI Liga 1 dengan perolehan 25 poin dari 11 laga.
2. Demi Ungkap Identitas Wasit Pengatur Skor, PSSI Siap Gugat Mata Najwa ke Pengadilan
![Logo PSSI [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/07/12/34958-logo-pssi.jpg){kind=logo}
Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan gugatan hukum demi mendapatkan identitas wasit yang diduga terlibat dalam pengaturan skor di Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Baca Juga: Tottenham vs Vitesse: Harry Kane Cs Bikin Antonio Conte Jantungan di Laga Debut
Ketika dihubungi Antara dari Jakarta, Kamis (4/11/2021), Riyadh mengatakan bahwa yang menjadi sasaran upaya hukum itu adalah program "Mata Najwa" yang mengundang wasit itu ke acara mereka tetapi menolak memberitahukan siapa sosok tersebut kepada PSSI.
