Suara.com - Bagaimana jika seni bela diri campuran alias MMA berkolaborasi dengan sepak bola? Tanyakan saja pada Khabib Nurmagomedov dan Clarence Seedorf.
Khabib Nurmagomedov dan Clarence Seedorf sepakat untuk bekerja sama untuk mendirikan sekolah sepak bola dengan metode latihan ala tarung bebas.
Mereka mendeklarasikan bahwa selepas pensiun dari pekerjaan terdahulunya, ingin kembali kepada masyarakat. Lebih dari itu, mereka ingin ada dampak yang dirasakan oleh masyarakat yang menyasar kaum muda.
Atas kesepakatan tersebut, terbentuklah SK Sport Holding yang dimiliki atas nama Seedorf dan Khabib. Mereka kemudian meluncurkan Seedorf Khabib Performance Club.
Baca Juga: Terjebak Perang di Nigeria, Legenda Brasil Pele Sempat Jadi Pilot Gadungan
Terkini, perusahaan milik Khabib dan Seedorf tersebut sudah menjalin kemitraan dengan Dubai Multi Commodities Centre (DMCC). Berangkat dari kerja sama tersebut, Seedorf Khabib Performance Club kini menempatkan kantor pusatnya di DMCC yang terletak di Jumeirah Lakes Towers, Dubai.
“Sepak bola memberi saya banyak hal dalam hidup, dan saya berkomitmen untuk memberi kembali kepada komunitas," kata Clarence Seedorf.
"Saya sangat senang bermitra dengan Khabib dan secara positif mempengaruhi generasi berikutnya, dengan pengetahuan yang saya peroleh selama bertahun-tahun,” sambungnya.
“Saya selalu menjadi penggemar berat sepak bola dan mengagumi Clarence Seedorf, tidak hanya sebagai pemain, tetapi juga sebagai seorang pria. Ia memiliki nilai positif dan itu sangat penting,” kata Khabib Nurmagomedov.
“Seedorf Khabib Performance Club akan memiliki dampak yang positif dan meningkatkan keterampilan sepak bola dan MMA, tetapi paling penting adalah bisa menciptakan orang-orang baik,” tambah Khabib.
Baca Juga: Jordan Henderson: Luis Suarez Bakal Bikin Susah Liverpool
Rencananya, dalam 10 tahun ke depan, sekolah sepak bola unik tersebut akan dibangun di 10 negara berbeda.
Dengan DMCC sebagai mitra, Seedorf Khabib Performance Club akan ekspansi ke seluruh dunia, dengan pusat di Dubai. Kesepakatan itu dibentuk melalui kerja sama jangka panjang dengan CEO DMCC, Ahmed Bin Sulayem.
[Penulis: Kusuma Alan]