Suara.com - Selama menjabat manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer sudah menghabiskan 312 juta poundsterling atau sekitar Rp6 triliun untuk membeli pemain baru.
Dana segunung sudah dihabiskan Ole Gunnar Solskjaer dalam membangun Manchester United seperti saat ini sejak menukangi klub pada 2018 silam, namun hasil yang signifikan belum juga terlihat. United, bisa dikatakan masih belum 'menakutkan' seperti era Sir Alex Ferguson.
Ole Gunnar Solskjaer awalnya hanya dipercaya sebagai caretaker, sebelum akhirnya diangkat sebagai manajer permanen Manchester United.
![Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer. [PAUL ELLIS / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/18/23267-ole-gunnar-solskjaer-manchester-united.jpg)
Seperti kebanyakan manajer Manchester United sebelumnya, Ole Gunnar Solskjaer disokong kekuatan dana yang cukup untuk membenahi skuad.
Tak tanggung-tanggung, selama menjabat manajer klub berjuluk Setan Merah itu sudah menghabiskan dana sekitar Rp6 triliun.
Dilansir dari The Sun, empat rekrutan Solskjaer saja didatangkan lebih dari 50 juta poundsterling atau sekitar Rp976 miliar.
Nilai itulah yang menjadikan Manchester United sebagai klub yang 'boros' dalam membeli pemain, meskipun para pemain yang dibeli dirasa mampu menutupi celah-celah kekurangan tim.
Seperti Harry Maguire senilai 85 juta pounds untuk lini pertahanan bersama Aaron Wan-Bissaka (50 juta pounds), dan Bruno Fernandes senilai 55 juta pounds untuk melengkapi lini tengah.
Kemudian sebagai pelengkap sisi sayap, Jadon Sancho didatangkan dari Borussia Dortmund dengan transfer senilai 73 juta pounds .
Baca Juga: Bryan Robson ke Man United: Belum Waktunya Memecat Ole Gunnar Solskjaer
Solskjaer kemudia membajak Raphael Varane dari Real Madrid senilai lebih dari 42 juta poundsterling dan beberapa pemain lainnya.