Infografis
MU kemudian berusaha bangkit dan tampak lebih menjanjikan selama 20 menit kemudian, tapi penyelesaian akhir mereka selalu salah atau kekurangan sentuhan.
Hal itu harus dibayar mahal, sebab pada menit ke-38 Salah menambah keunggulan Liverpool jadi 3-0. Berawal dari bola liar tembakan Salah, Keita mengejarnya untuk mengirimkan umpan tarik yang kali ini sukses diselesikan penyerang Mesir itu di area tiang dekat.
Ketertinggalan 0-3 agaknya menimbulkan frustrasi di kepala para pemain MU, termasuk sang megabintang Cristiano Ronaldo yang melakukan pelanggaran tidak perlu terhadap Curtis Jones di dekat kotak penalti Liverpool.
Ronaldo lebih dulu menjatuhkan Jones, sebelum kemudian menendang bola yang sudah berada di dekat perut gelandang Liverpool itu, beruntung ia hanya diganjar kartu kuning.
Insiden Ronaldo itu membuat injury time yang sedianya hanya tiga menit menjadi molor nyaris dua kali lipat dan Liverpool menggarami luka MU dengan gol kedua Salah, lagi-lagi buah dari keteledoran lini belakang Setan Merah.
Firmino membuat pertahanan MU kocar kacir dan bola disontek Andy Robertson untuk diteruskan Jota ke arah Salah yang berdiri tanpa kawalan di dalam kotak penalti untuk menjebol gawang MU lagi dan membuat Liverpool unggul nyaman 4-0 saat turun minum.
Selepas turun minum, Ole Gunnar Solskjaer berharap mengubah keadaan dengan memasukkan Paul Pogba menggantikan Greenwood, keputusan yang ia tidak tahu akan menjadi amat terangat salah.
Lima menit memasuki babak kedua, Salah terlebih dulu melengkapi raihan trigolnya memanfaatkan umpan terobosan apik kiriman kapten Jordan Henderson sebelum merangsek ke dalam kotak penalti dan membuat De Gea tak berkuti lagi demi menambah keunggulan Liverpool 5-0.
Pada menit ke-52, Ronaldo melakukan aksi individual setelah menerima umpan jauh Maguire dengan mengelabui Alexander-Arnold dan Keita sebelum melesakkan bola ke area tiang jauh.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Michail Antonio Bawa West Ham Tundukkan Tottenham
Namun, sorak sorai para suporter tuan rumah dirusak oleh keputusan VAR yang menyatakan Ronaldo sudah lebih dulu berada dalam posisi offside, sehingga gol itu dianulir.
