Suara.com - Bek andalan PSG Pati alias AHHA PS Pati, Nurhidayat Haji Haris akhirnya melamar sang kekasih, Sara Ahmad Almusaiteer. Lamaran diajukan Nurhidayat di Yogyakarta, Jumat (15/10/2021).
Sebelumnya, Nurhidayat dan Sarah memang telah lama menjalin hubungan istimewa. Kedua pasangan ini juga sering membagikan potret kemesraan mereka di media sosial.
Sarah Ahmad merupakan seorang selebgram yang cukup ternama di Indonesia. Akun Instagram miliknya telah memiliki lebih dari 130 ribu pengikut.
Perempuan kelahiran 4 Desember 1996 ini juga diketahui memiliki darah keturunan Arab Saudi dan Yaman.
Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Akhir Pekan Ini: Barcelona Jamu Valencia, Duo Madrid Nggak Main
Selain bekerja sebagai influencer, Sarah juga memiliki sejumlah bisnis, utamanya yang bergerak di sektor kecantikan.
Salah satu brand yang dimiliki oleh perempuan berusia 24 tahun itu ialah Beauty by Sarah Ahmad dan SA SKIN.
Selain itu, Sarah juga diketahui memiliki salon kecantikan “Pink! Beauty Bar” yang terletak di sekitar Tebet, Jakarta Selatan.
Sebelum menjadi perbincangan publik karena prosesi lamaran ini, Sarah Ahmad dan Nurhidayat sempat menggemparkan publik.
Saat itu, Nurhidayat memberi hadiah kepada Sarah, yakni mobil mewah Mini Cooper Cabrio, yang berharga sekitar Rp 1 miliar.
Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan Ini, Ada Leicester City vs Manchester United
Hadiah ini diberikan Nurhidayat untuk merayakan anniversary atau hari jadi saat mereka berpacaran.
Sementara itu, Nurhidayat juga menjadi salah satu pesepak bola Indonesia yang memiliki nama yang cukup mentereng.
Sebab, bek tengah kelahiran Makassar ini sempat bersinar bersama skuad Timnas Indonesia U-19 yang saat itu masih berada di bawah asuhan Indra Sjafri.
Selanjutnya, karier Nurhidayat mulai melonjak bersama timnas. Dia juga menjadi bagian dari skuad SEA Games 2019.
Sayangnya, guyuran popularitas justru membuat bek berusia 22 tahun ini lupa diri. Dia sempat terdepak dari skuad Timnas Indonesia karena perilaku indisipliner.
Karier Nurhidayat di level klub pun akhirnya ikut terkena imbasnya. Dia akhirnya angkat kaki dari Bhayangkara FC dan kemudian ditampung klub Liga 2, PSG Pati.
[Muh Adif Setiawan]