Infografis
Suara.com - Salah satu mimpi terbesar Karim Benzema sebagai pesepak bola adalah membantu timnas Prancis meraih trofi. Hal itu akhirnya terwujud di San Siro, Senin (11/10/2021) dini hari WIB.
Karim Benzema bersama timnas Prancis sukses merengkuh trofi UEFA Nations League 2021 setelah mengalahkan Spanyol di laga final.
Kemenangan tim Ayam Jantan --julukan timnas Prancis-- dalam laga ini tidak mudah. Mereka sempat tertinggal lebih dulu pada menit ke-64, sebelum melakoni comeback lewat Benzema dan Kylian Mbappe.
Benzema memperpanjang nafas Prancis lewat golnya pada menit ke-66 atau hanya berselang dua menit pasca gawang Hugo Lloris dibobol Mikel Oyarzabal.
Baca Juga: Belgia Dipastikan Tanpa Lukaku dan Hazard Saat Hadapi Italia
Kylian Mbappe kemudian muncul sebagai pahlawan lewat golnya yang tercipta pada menit ke-80, guna membawa Prancis menang 2-1.
Trofi UEFA Nations League 2021 sangat spesial untuk Karim Benzema. Sebelum merengkuh gelar tersebut, kariernya bersama timnas tidak mulus.
Benzema sempat ditepikan pelatih Didier Deschamps selama lima tahun menyusul kasus pemerasan yang dilakukannya kepada Mathieu Valbuena.
Dia kemudian kembali diberikan kesempatan berseragam Les Bleus pada Euro 2020 tetapi Prancis gagal melangkah jauh.
Impiannya untuk membantu Prancis meraih gelar juara akhirnya terwujud saat usianya sudah tak muda lagi, yakni 33 tahun. Lebih manis karena dia mencetak gol sekaligus ditetapkan sebagai pemain terbaik laga final UEFA Nations League.
Baca Juga: Cedera Otot, Romelu Lukaku dan Eden Hazard Terpaksa Absen dari Belgia
“Itu adalah malam impian dari sudut pandang pribadi dan tim. Itu tidak mudah dan kami menunjukkan kekuatan karakter tim ini. Kami tidak pernah menyerah," kata Karim Benzema dikutip laman resmi UEFA, Senin (11/10/2021).
"Itu adalah tanda tim hebat untuk tidak pernah panik dan bersabar. Untuk mencetak gol seperti itu, selalu ada unsur keberuntungan."
"Kami akan memanfaatkan ini sebaik mungkin dan bersiap untuk Piala Dunia… untuk pergi dan menangkannya!" pungkas Benzema.
