Suara.com - AC Milan kerap melahirkan pemain berbakat dan bertalenta dari akademinya. Teranyar ada nama Francesco Camarda yang mampu melesakkan 483 gol dalam 87 laga saja.
Jebolan akademi AC Milan memang memiliki permata yang mengkilap jika dipoles dengan baik. Tentu para pecinta sepak bola tak asing dengan nama-nama seperti Franco Baresi, Paolo Maldini dan bahkan Gianluigi Donnarumma.
Ketiga pemain ini merupakan produk asli akademi AC Milan. Ketiganya juga mendapat pengakuan akan kehebatannya di posnya masing-masing.
Baresi menjelma sebagai salah satu bek tengah atau Sweeper terbaik sepanjang masa. Begitu pula dengan Maldini yang menjadi bek kiri legendaris.
Baca Juga: 6 Tim yang Belum Kalah di Liga Top Eropa Musim Ini
Lalu ada Donnarumma yang bisa melakukan debut di tim utama di usia 16 tahun dan menjadi pemain terbaik Euro 2020 di usia 22 tahun, meskipun pada akhirnya ia dihujat karena memilih hengkang dari San Siro.
Banyaknya permata di tim muda AC Milan pun menjadi harapan tersendiri bagi fans di mana timnya tak seperti tim-tim lainnya yang bisa membeli pemain dengan harga mahal.
Harapan fans AC Milan untuk melihat kembali adanya pemain bintang dari akademinya mungkin akan terwujud dalam waktu dekat seiring moncernya penampilan Francesco Camarda.
Meski baru berusia 13 tahun, Francesco Camarda diprediksi memiliki masa depan cerah seiring konsistensinya dalam mencetak gol di kelompok umur yang mencapai 483 gol hanya dalam 87 laga saja.
Francesco Camarda: Calon Tulang Punggung AC Milan di Lini Depan
Baca Juga: Disamakan dengan Kotoran Jelang Italia vs Spanyol, Donnarumma: Saya Tetap Cinta Milan
Mencetak 483 gol dalam 87 laga bukanlah perkara mudah untuk seorang pemain, meskipun ia hanya bermain di tim kelompok umur.
Namun, Francesco Camarda bisa mencapai jumlah tersebut berkat kemampuan alaminya sebagai predator di depan gawang.
Mengutip laporan Sciabolata Morbida, Camarda memiliki catatan menarik dalam mencetak gol di mana golnya selalu melebihi jumlah penampilannya di setiap musimnya, dengan rincian:
- 247 gol dalam 40 laga di musim 2017/18
- 172 gol dalam 31 laga di musim 2018/19
- 64 gol dalam 16 laga di musim 2019/20
Jika dijumlah, maka 483 gol dalam 87 laga telah ia cetak dengan rata-rata 5,5 gol per pertandingan. Sebuah catatan mengagumkan untuk anak yang baru berusia 13 tahun.
Akun Sciabolata Morbida bahkan menambahkan, ia tak tahu berapa banyak pemain seusianya yang bisa mencatatkan jumlah tersebut kendati di tim kelompok umur, permainan tak menggunakan 11 pemain seperti sepak bola pada umumnya.
Di tahun ini, Camarda tergabung di tim U-15 AC Milan di mana ia tampil mewakili Rossoneri bersama anak Clarence Seedorf, Denzel Miguel Viana Seedorf, di Kejuaraan Nasional A/B U-15.
Di ajang tersebut, Camarda kembali mencuri perhatian dengan mencetak 2 gol ke gawang Hellas Verona meskipun ia melawan pemain yang lebih tua secara usia.
Dengan catatan tersebut, tinggal menunggu waktu saja hingga AC Milan memberikan Camarda debut profesional di tim utama.
Namun sebelum melakukan hal tersebut, AC Milan wajib menjaga baik-baik Francesco Camarda dan memoles bakatnya dengan hati-hati agar tak mengikuti para wonderkid Italia lainnya yang layu sebelum berkembang.
Penulis: Zulfikar Pamungkas