Suara.com - Dua klub asal Italia, AC Milan dan Inter Milan, memiliki markas yang sama namun dengan sebutan yang berbeda: Stadion San Siro dan Stadion Giuseppe Meazza.
Ya, stadion yang memiliki kapasitas lebih dari 85 ribu penonton itu dikenal dengan nama San Siro ketika AC Milan menjadi tuan rumah.
Sementara itu, nama Giuseppe Meazza akan menjadi nama stadion tersebut ketika Inter Milan berlaga di sana sebagai tuan rumah.
Lantas bagaimana sejarah dari stadion tersebut hingga memiliki dua nama? Berikut penjelasannya yang dirangkum dari berbagai sumber.
Baca Juga: Real Madrid Tumbang, Ancelotti Dipusingkan Masalah Kebugaran Eduardo Camavinga
Sejarah Nama San Siro dan Giuseppe Meazza
Dari laman resmi San Siro Stadium, stadion ini dibangun oleh mantan Presiden AC Milan, Piero Pirelli pada 1925.
Awalnya diberi nama Nuovo Stadio Calcistico San Siro (San Siro New Football Stadium), struktur bangunan stadion ini mengikuti stadion sepak bola di Inggris yang tidak memiliki lintasan trek lari.
Pembangunan stadion tersebut selesai pada 15 September 1926 atau memakan waktu 13 bulan. Setelah dibangun, San Siro memang diperuntukan untuk kandang AC Milan.
Bahkan pertandingan pembuka San Siro mempertemukan derby Milan antara AC Milan vs Inter yang berakhir untuk kemenangan Inter 6-3.
Baca Juga: Real Madrid Telan Kekalahan Beruntun, Carlo Ancelotti Mulai Khawatir
Hingga tahun 1935 kepemilikan San Siro masih milik AC Milan, namun di tahun itu karena masalah krisis keuangan maka klub memutuskan menjualnya ke Pemerintah Kota Milan.
Inter Milan yang sebelumnya bermarkas di Arena Civica lalu menyewa Stadion San Siro dari Pemerintah Kota Milan pada 1947.
Lantas sejak musim 1947/48, Stadion San Siro menjadi kandang dari AC Milan dan Inter. Pada 1980, nama Stadion San Siro kemudian diubah menjadi Stadion Giuseppe Meazza.
Tidak lain perubahan nama ini untuk menghormati Giuseppe Meazza yang merupakan legenda sepak bola Italia dan pernah bermain di AC Milan dan Inter Milan.
Giuseppe Meazza meninggal dunia pada 1979 di usia 68 tahun. Meski berubah nama menjadi Stadion Giuseppe Meazza, para pendukung AC Milan tetap memilih nama San Siro.
Pasalnya, Giuseppe Meazza 12 tahun membela Nerazzurri dan hanya dua tahun di AC Milan.
[Penulis: Aditia Rizki Nugraha]