BBM di Inggris Langka, Cristiano Ronaldo Enggak Kebagian Bensin

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 30 September 2021 | 20:37 WIB
BBM di Inggris Langka, Cristiano Ronaldo Enggak Kebagian Bensin
Penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo. [PAUL ELLIS / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berstatus superstar sepak bola tak menjamin ketersediaan bahan bakar bensin untuk seorang Cristiano Ronaldo, tujuh jam antre di pom bensin tanpa hasil.

Itulah yang dialami mobil mewah seharga 220 ribu poundsterling atau sekitar Rp4,2 miliar bermerek Bentley di salah satu pom bensin bahan bakar Shell tak jauh dari kediaman Cristiano Ronaldo.

Meskipun Cristiano Ronaldo tak tampak mengemudikan mobilnya itu dan hanya seorang sopir yang diduga pegawai bintang Manchester United tersebut.

Bentley Cristiano Ronaldo antre di pom bensin. [Tangkapan layar The Sun]
Bentley Cristiano Ronaldo antre di pom bensin. [Tangkapan layar The Sun]

Selain Bentley, terlihat pula Range Rover milik Cristiano Ronaldo yang terparkir di dekat pom yang sama, namun tidak diketahui apakah juga berninat mengisi bensin.

Menurut laporan The Sun, mobil mewah Bentley pertama kali terlihat sekitar pukul 14.20 waktu setempat dan masih di tempat yang sama hingga pukul 21.00.

Laporan yang sama juga menyebutkan jika usaha sopir mengantre bahan bakar tak berbuah setetes pun bensin karena ternyata lebih dulu kehabisan.

The Sun menyebut sopir Ronaldo berharap ada truk tangki pengakut bahan bakar datang, namun setelah ditunggu berjam-jam tak juga datang.

Begitulah penuturan seorang sumber yang tak mau disebutkan namanya ketika dimintai keterangan oleh The Sun.

"Ronaldo punya uang sangat banyak, tetapi dia tetap saja senasib dengan kami (kehabisan bensin)" ucap seorang sumber.

Baca Juga: Profil Idrissa Gueye, Pemain PSG yang Runtuhkan Pertahanan Manchester City

"Sopir Ronaldo menunggu berjam-jam dan jelas dia berharap ada truk tangki bbm yang datang, namun kemudian dia dipaksa pergi tanpa membawa hasil."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI