Infografis
Suara.com - Lionel Messi dan Pep Guardiola merupakan contoh tepat yang bisa menggambarkan bagaimana kerjasama pemain dan manajer top dapat menghasilkan banyak trofi untuk sebuah klub.
Melansir dari BBC Sport, Selasa (28/9/2021), Lionel Messi dan Pep Guardiola meraih 14 trofi dalam periode empat tahun kerjasama di Barcelona.
Lionel Messi dan Pep Guardiola kini telah memilih jalannya masing-masing, di mana sejak berpisah pada 2012, keduanya menasbihkan diri sebagai sosok terbaik --sebagai pemain dan manajer-- dalam sedekade terakhir.
Setelah lama berpisah, Lionel Messi dan Pep Guardiola akan kembali berjumpa. Namun bukan sebagai teman, melainkan lawan yang membela klubnya masing-masing.
Lionel Messi bersama Paris Saint-Germain (PSG) akan menjamu Manchester City asuhan Pep Guardiola dalam matchday kedua Grup A Liga Champions di Parc des Princes, Paris, Rabu (29/9/2021) dini hari WIB.
BBC Sport mencatat, sejak Guardiola meninggalkan Camp Nou pada 2012, tak ada pemain yang bisa mencetak gol ke gawang tim pelatih asal Spanyol itu dibandingkan Messi.
La Pulga, julukan Messi, seperti tak punya belas kasihan saat berjumpa tim asuhan Pep Guardiola di Liga Champions dengan mencetak enam gol.
Pada Mei 2015, Messi mencetak dua gol ke gawang Bayern Munich asuhan Pep Guardiola guna membawa Barcelona melaju ke babak final Liga Champions.
"Messi luar biasa, sangat kuat, sangat cepat, kembali ke performa terbaiknya seperti saat saya melatihnya," kata Guardiola saat itu.
Baca Juga: Jelang Milan vs Atletico Madrid, Simeone: Kami akan Mencoba Melukai Mereka
“Dia adalah pemain terbaik sepanjang masa. Saya bisa membandingkannya dengan Pele. Saya sangat bangga dengan tahun-tahun yang kita habiskan bersama."
Meski menjadi mimpi buruk bagi tim asuhan Pep Guardiola di Liga Champions, Messi yang musim ini bergabung dengan PSG secara gratis setelah kontraknya habis di Barcelona, masih kesulitan beradaptasi.
Peraih enam trofi Ballon d'Or itu belum mencetak gol sejak debut bersama PSG pada 29 Agustus lalu.
Meski demikian, catatan apik Messi saat berjumpa tim asuhan Guardiola patut dijadikan dasar bahwa La Pulga bisa saja mengakhiri dahaga gol bersama PSG ke gawang Man City.
Messi sendiri dikabarkan sudah kembali berlatih bersama skuad PSG setelah absen di dua laga terakhir karena masalah pada lututnya.
“Pep segera menularkan sejumlah besar kebanggaan dalam pekerjaan, ambisi, dan rasa lapar kami,” kata Messi terkait kerjasamanya dengan Guardiola di Barcelona.
"Dia memenangkan kepercayaan diri kami sejak hari pertama karena kami dapat melihat bahwa segala sesuatunya dilakukan dengan benar dan kemudian, ketika hasil mulai mengalir, kepercayaan diri tumbuh bersama mereka."
