Suara.com - Tim sepak bola putra Jawa Barat siap bermain habis-habisan di dua laga sisa penyisihan Grup A Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua setelah menelan kekalahan dalam pertandingan pembuka melawan tuan rumah.
Jabar harus menghadapi ujian berat saat mengawali perjuangan mempertahankan medali emas sepak bola putra PON dan dilumat habis oleh Papua dengan skor 1-5 di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Senin.
Pelatih kepala sepak bola putra Jabar, Yudhiantara, mengaku anak-anak asuhnya sudah terlambat panas di awal laga dan sejak itu kesulitan untuk bangkit memberikan perlawanan sepadan kepada Papua.
"Selamat kepada tim Papua, bisa menang setelah main dengan penampilan yang memukau," kata Yudhiantara dalam jumpa pers selepas laga seperti dilansir Antara.
Baca Juga: PON Papua: Tuntaskan Dendam, Tim Sepak Bola Papua Bantai Jabar 5-1
"Saya akui kami kurang dan start kecolongan sehingga cukup kesulitan untuk bangkit," ujarnya menambahkan.
Di awal babak kedua, Yudhiantara langsung melakukan dua pergantian pemain dengan memasukkan Rizki Arohman dan Ilham Mahfudzillah.
Hal itu sempat mengubah keadaan dan Jabar mencetak satu gol balasan melalui Muchamad Wildan Ramdhani Nugraha.
Namun, hal itu tidak bertahan lama sebab Papua bisa menemukan kembali permainan terbaik mereka sedangkan Yudhiantara tak mampu mengubah keadaan lebih jauh walau menggunakan enam dari tujuh slot pergantian pemain sepanjang laga.
Yudhiantara menegaskan timnya siap untuk bermain habis-habisan dalam dua pertandingan berikutnya demi menjaga peluang untuk lolos dari penyisihan Grup A.
Baca Juga: Jago Main Catur, Mahasiswa Kedokteran Unismuh Makassar Bakal Bertarung di PON Papua
"Mau tidak mau untuk dua pertandingan sisa kalau kita berbicara untuk bisa lolos ke babak selanjutnya saya akan dorong pemain untuk lebih memperbaiki mental," katanya.
"Itu fokus saya soal mental, karena tadi kami coba kejar juga ketika sudah bisa memulai mengejar malah terbalik lagi. Sama mungkin menyiapkan pemain-pemain yang lebih bugar dibandingkan hari ini," ujar Yudhiantara melengkapi.
Jabar yang terdampar di dasar klasemen Grup A dengan catatan nirpoin dan selisih gol defisit empat, selanjutnya akan menghadapi Nusa Tenggara Timur pada Kamis di Stadion Mandala sebelum bertemu Maluku Utara tiga hari kemudian di Stadion Mahacandra.