Suara.com - Kiper Persib Bandung, Aqil Savik menjadi salah satu nama pemain yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan atau training camp (TC) Timnas Indonesia.
Tentu, dipanggilnya Aqil Savik sebagai salah satu nama di antara lima penjaga gawang kali ini cukup mengejutkan publik.
Sebab, selain usianya yang masih terhitung muda, Aqil Savik belum mendapatkan menit bermain bersama Persib Bandung di kompetisi Liga 1 2021-2022 sejauh ini.
Dari total tiga laga awal yang dijalani skuad Maung Bandung, posisi penjaga gawang selalu dipercayakan kepada Muhammad Nathsir.
Baca Juga: Deretan Klub Penyumbang Pemain Terbanyak untuk TC Timnas Indonesia
Sementara itu, Aqil Savik sama sekali belum mencatatkan menit bermain saat skuad asuhan Robert Alberts menjalani tiga laga awal mereka di musim ini.
Hal ini jelas menjadi tanda tanya besar. Publik mempertanyakan ukuran penilaian yang dilakukan Shin Tae-yong dalam memilih nama-nama pemainnya.
Profil Aqil Savik
Aqil Savik merupakan penjaga gawang muda kelahiran, Bandung, 17 Januari 1999. Sebetulnya, namanya sudah melejit sejak berusia muda.
Aqil Savik tercatat sebagai salah satu pemain yang sukses bersama Akademi Persib Bandung. Ia mulai menimba ilmu sejak tahun 2014.
Baca Juga: Timnas Indonesia Gelar TC, Ini Rataan Usia Pemain yang Dipanggil Shin Tae-yong
Tiga tahun berselang, tepatnya pada tahun 2017, kiper yang kini telah berusia 22 tahun itu mendapat kesempatan promosi ke tim utama Persib.
Pada tahun yang sama pula, Aqil Savik menjadi salah satu kiper yang menjadi andalan timnas Indonesia U-19.
Namun, pada kejuaraan Piala AFF U-18 2017, dia menjadi kiper pilihan ketiga setelah dua kiper lain seperti Muhammad Riyandi dan Gianluca P Rossy.
Setahun berselang, Aqil Savik masih menjadi kiper yang memperkuat timnas U-19. Pada kejuaraan Piala AFF U-18 2018, dia menjadi penjaga gawang pilihan kedua.
Pada kejuaraan tersebut, skuad Garuda Muda harus puas meraih peringkat ketiga setelah tumbang dari Thailand pada babak semifinal.
Sementara pada perebutan tempat ketiga, timnas U-19 sukses menghajar Vietnam dengan skor yang cukup telak, yakni 7-1.
Sebab, saat itu Indra Sjafri yang menjadi pelatih kepala timnas U-19 masih mempercayakan posisi ini kepada Muhammad Riyandi, kiper muda Barito Putera.
Pada ajang ini, timnas U-19 harus puas kembali meraih peringkat ketiga. Kali ini, mereka tumbang dari Malaysia pada babak semifinal via adu penalti.
Sementara pada babak perebutan tempat ketiga, anak asuh Indra Sjafri sukses menumbangkan Thailand dengan skor tipis 2-1.
Selama memperkuat Persib Bandung, Aqil Savik jarang mendapatkan tempat utama di sektor penjaga gawang.
Sebab, Maung Bandung memiliki sederet nama kiper senior seperti I Made Wirawan dan Muhammad Nathsir. Itu belum termasuk Teja Paku Alam yang direkrut Persib pada beberapa musim terakhir.
Akhirnya, Aqil Savik harus menjalani masa peminjaman bersama klub satelit Persib, yakni Bandung United, yang berkompetisi di kasta ketiga untuk mendapat menit bermain.
[Muh Adif Setiawan]