Bayern Munich Mengamuk di Allianz Arena, Pesta Tujuh Gol ke Gawang Bochum

Suara.com - Bayern Munich pesta tujuh gol tanpa balas kala melumat VfL Bochum dalam laga pekan kelima Liga Jerman di Stadion Allianz Arena, Sabtu (18/9/2021), yang sekaligus mengantarkan sang juara bertahan ke puncak klasemen.

Raihan 13 poin yang dikumpulkan tim besutan Julian Nagelsmann itu cukup untuk mengambil alih posisi puncak klasemen dari tangan VfL Wolfsburg (12) yang baru main sehari berselang.

Sedangkan Bochum harus terjun bebas ke urutan ke-17 klasemen dengan selisih gol defisit sembilan, demikian catatan laman resmi Liga Jerman.

Pemain Bayern Munich rayakan kemenangan atas Bochum dalam lanjutan Bundesliga yang digelar di Allianz Arena, Sabtu (18/9/2021). [AFP]

Kendati punya reputasi sebagai penyerang tersubur Liga Jerman sepanjang masa, Robert Lewandowski menyumbangkan hanya satu gol dari tujuh yang dibuat Bayern di laga kali ini. Justru Joshua Kimmich yang jadi penyumbang terbanyak dengan dua gol.

Keunggulan Bayern dibuka pada menit ke-17 saat Leroy Sane melepaskan tendangan bebas yang mudah menerobos pagar hidup Bochum nan tak teratur sebelum memperdaya kiper Manuel Riemann.

Sane kembali berperan besar saat Bayern menggandakan keunggulan mereka melalui umpan akuratnya yang diselesaikan oleh Kimmich dan bola sempat membentur Armel Bella-Kotchap sehingga mengecoh Riemann dan bersarang ke dalam gawang pada menit ke-27.

Lima menit kemudian giliran Serge Gnabry yang mencetak gol saat ia menerima umpan terobosan dari Thomas Mueller menuntaskan sebuah gelombang serangan balik yang sangat klinis.

Bayern unggul 4-0 atas tamunya saat turun minum setelah mendapatkan hadiah gol bunuh diri dari bek Vasilos Lampropoulos yang tak sadar Reimann sudah meninggalkan sarangnya saat ia mengirim umpan balik dan bola berakhir masuk ke gawang Bochum sendiri.

Keunggulan Bayern bertambah lagi pada menit ke-61 melalui sontekan sederhana Lewandowski memanfaatkan umpan tarik Gnabry di muka gawang.

Silvere Ganvoula sebetulnya sempat menyarangkan bola ke gawang tuan rumah pada menit ke-64 saat ia memperdaya kiper Manuel Neuer, tetapi gol itu segera dianulir karena hakim garis sudah mengangkat bendera pertama offside.