Suara.com - Persija Jakarta gagal meraih kemenangan di dua laga awal Liga 1 2021/2022. Hal tersebut membut penyerang Persija, Marko Simic teringat musim 2019.
Persija hanya mampu bermain imbang melawan PSS Sleman (1-1) dan PSIS Semarang (2-2) pada dua pertandingan awal Liga 1 musim ini. Macan Kemayoran --julukan Persija-- unggul lebih dulu di dua pertandingan itu, namun di akhir laga gagal memetik kemenangan.
Situasi sulit ini membuat Simic teringat Liga 1 2019. Ketika itu, tim kesayangan Jakmania bisa melewati masa-masa sulit usai meraih juara di musim sebelumnya.
Liga 1 2019 memang menjadi musim yang sulit untuk Persija. Bagaimana tidak, Macan Kemayoran melakukan tiga kali pergantian pelatih untuk mendongkrak performa tim.
Baca Juga: Beda Agama, Jacksen F Tiago Tetap Dukung Hugo Samir Hafiz Quran
Mulai dari Ivan Kolev, Julio Banuelos, dan Edson Tavares. Ketika itu Persija berjuang lolos dari zona degradasi hingga pada akhirnya berhasil.
Simic berharap musim ini semua pemain bisa berjuang bersama-sama untuk bangkit. Terutama untuk mencapai target yakni tiga besar.
"Beruntungnya ini masih awal kompetisi. Banyak pertandingan ke depan. Jangan lupa 2019 juga kami memulai musim dengan buruk dan kami berjuang sepanjang tahun," kata Simic dalam keterangan resmi klub.
"Sekarang kami perlu bangkit dan bekerja sebagai tim untuk memenangkan laga berikutnya," tambah pesepakbola asal Kroasia tersebut.
Adapun pada pekan ketiga Liga 1 2021/2022, Persija akan melawan Persipura Jayapura. Pertandingan akan dimainkan pada Minggu (19/9/2021).
Baca Juga: Bali United Resmi Pinjam Bek Jebolan Liga Filipina dari Persis Solo