Infografis
Suara.com - Nama Cucu Sumantri sebagai Wakil Ketua Umum PSSI kini sudah sangat jarang terdengar di pemberitaan media. Namanya tak pernah muncul dalam komentar atau sikap yang diambil oleh federasi bola sepak Indonesia.
Sejak kompetisi Liga 1 2020 dihentikan akibat pandemi dan kick-off Liga 1 2021 berkali-kali berubah jadwal, Cucu tak pernah hadir memberikan komentar.
Bahkan, pada Kongres PSSI 2021 yang berlangsung pada Mei lalu di Hotel Raffles, Jakarta, Cucu tidak hadir. Wakil Ketua PSSI, Iwan Budianto, menjelaskan bahwa tak hadirnya Cucu memang tak beralasan.
Tidak hadirnya Cucu lantas membuat tanda tanya. Ditengarai, Cucu mengundurkan diri dari jabatan Waketum. Namun, hingga saat ini belum ada informasi detail dari pihak PSSI maupun Cucu Sumantri sendiri.
Baca Juga: Bakal Sama Ketatnya, Prokes Liga 2 2021 Persis seperti Liga 1
Lantas, bagaimana perjalanan Cucu hingga bisa masuk ke ranah sepak bola Tanah Air?
Profil Cucu Sumantri
Sosok dengan nama lengkap Mayor Jenderal TNI (Purn.) Cucu Somantri, S.Sos ini lahir di Bandung pada 5 November 1961. Dia adalah Purnawirawan perwira tinggi TNI-AD.
Cucu, merupakan lulusan Akmil tahun 1984 ini berpengalaman dalam Infanteri. Jabatan terakhir Cucu adalah Tenaga Ahli Pengkajian Bidang Geografi Lemhannas.
Nama Cucu Sumantri mulai ramai menghiasi pemberitaan sepak bola Indonesia setelah maju sebagai kandidat Wakil Ketum PSSI pada 2019. Saat itu dia berkomitmen membawa PSSI ke arah lebih baik bersama Mochamad Iriawan alias Iwan Bule.
Baca Juga: Liga 2 Diproyeksikan Start Akhir September, PT LIB Segera Gelar Owner Meeting
Terkait latar belakangnya dengan sepak bola, Cucu mengaku pernah menjadi pembina klub PSDS Deli Serdang ketika masih bertugas di wilayah tersebut pada tahun 2000.
Kemudian pada 2006, ketika Cucu menjabat sebagai Komandan Brigif 15/Kujang di Cimahi, Jawa Barat, dia mengaku terlibat dalam pembinaan wasit PSSI.
Akhirnya pada November 2019, Cucu Sumantri resmi terpilih sebagai Wakil Ketum PSSI bersama Iwan Budianto.
Pada Januari 2020, Cucu kemudian terpilih untuk menjabat Direktur Utama PT Liga Indonesia (LIB) melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Akan tetapi, hanya sekitar lima bulan masa jabatannya di sana. Cucu Sumantri mundur sebagai Dirut PT LIB pada Mei 2020.
Cucu Sumantri mundur setelah dirinya memasukkan anaknya, Pradana Aditya Wicaksana, sebagai General Manager di PT LIB.
Penempatan Pradana di PT LIB tentu menimbulkan pertanyaan. Pasalnya, Perseroan Terbatas alias PT biasanya menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk menentukan posisi strategis seseorang.
Sejak mundur dari kursi Dirut PT LIB tahun lalu itu pula, Cucu Sumantri mulai tak kelihatan di lingkup PSSI.
Kontributor: Aditia Rizki
