Suara.com - Jadwal Liga 1 2021/2022 akan berlangsung cukup padat. Bahkan, PT Liga Indonesia Baru (LIB) kemungkinan bakal menggunakan waktu jeda kompetisi untuk pertandingannya.
Hal ini dikarenakan efek dari molornya kick-off pertama Liga 1 musim ini. Sebelumnya, PT LIB menjadwalkan kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air itu mulai pada 20 Agustus lalu hingga Maret 2022.
Namun, pelaksanaan dimulainya Liga 1 diundur selama satu minggu. Selain itu, jadwal pekan pertama yang semula berlangsung sebanyak sembilan pertandingan, tapi hanya bisa digelar tiga laga.
Itulah mengapa Liga 1 2021/2022 berpeluang selesai pada April tahun depan. Oleh karena itu jadwalnya pun bakalan padat.
Baca Juga: Latihan Klub Jelang Pertandingan Liga 1 2021/2022 Tak Difasilitasi PT LIB
"Itu juga menjadi bagian yang tadi kita sampaikan kepada klub, kemudian kepada klub kita sampaikan kita berharap kompetisi ini bisa berakhir April 2022, itu harapan kita," kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno dalam konferensi pers virtual, Selasa (31/8/2021).
Untuk mencegah semakin ngaretnya waktu berakhirnya Liga 1 2021/2022, PT LIB berencana memakai waktu jeda kompetisi untuk bertandingan. Seperti ketika ada agenda Timnas Indonesia.
Namun, itu tergantung situasi dan kondisi. Seperti di mana pada saat itu tak ada kegiatan tim nasional.
"Katakanlah misalkan ada jeda yang tadinya ternyata tidak ada kegiatan. Misalnya, itu bisa kemungkinan akan kita pakai," jelas Sudjarno.
"Misalnya ada agenda FIFA, kemudian lagi misalkan SEA Games, kemudian ada agenda PSSI lainnya untuk timnas seperti itu misalnya."
Baca Juga: PT LIB Serahkan Urusan Oknum Suporter Nakal kepada Polri
"Ketika misalnya ada informasi di situ bisa kita pakai pertandingan, nah kemungkinan kita akan pakai. Jadi oleh karena itu sekali lagi ini (jadwal) sangat dinamis, sangat fleksible terkait penyusunan jadwal itu," pungkasnya.