Suara.com - Kekalahan 0-5 dari Manchester City di laga pekan ketiga Liga Inggris 2021/2022, Sabtu (28/8/2021) malam WIB, membuat Arsenal kian terpuruk.
The Gunners --julukan Arsenal-- kini selalu kalah dalam tiga pertandingan awal Liga Inggris musim ini.
Kekalahan telak 0-5 dari Manchester City di Stadion Etihad, membuat tim asuhan Mikel Arteta untuk sementara terjebak di zona degradsai.
Mereka bahkan terancam duduk di dasar klasemen apabila Norwich City yang kini duduk di peringkat ke-20, mampu setidaknya menahan imbang Leicester City di pekan ketiga.
Sebelum dihancurkan Manchester City, Arsenal lebih dulu kalah dari tim promosi Brentford di pekan pembuka, serta dihajar Chelsea 0-2 di Stadion Emirates, 22 Agustus lalu.
Bahkan, OptaJoe melaporkan bahwa kekalahan atas Man City membuat Arsenal jadi satu dari dua tim dengan selisih gol terburuk di tiga laga awal sepanjang era Premier League --nama baru Liga Inggris sejak musim 1992/1993.
Selisih gol Arsenal pasca kalah 0-5 dari pasukan pep Guardiola adalah -9. Hal itu setara dengan yang dicatatkan Wolverhampton Wanderers pada musim 2003/04.
Lebih buruk, Wolverhampton saat itu terus terpuruk pasca hasil buruk di tiga laga, hingga pada akhirnya terdegradasi dari Liga Inggris musim itu.
Rekor buruk yang dicatatkan Arsenal tak berhenti sampai di situ. Masih dilaporkan OptaJoe, ini adalah kali pertama Arsenal kalah beruntun dalam tiga laga pembuka Liga Inggris sejak musim 1954-55.