Suara.com - Mantan pemain Arsenal, Jack Wilshere, saat ini sedang mengalami masa-masa sulit dalam kariernya. Masih berusia relatif matang, yakni 29 tahun, Wilshere kesulitan untuk mendapatkan klub baru.
Jack Wilshere adalah pemain yang dulu digadang-gadang bakal bersinar. Pemain berpaspor Inggris ini pernah menjadi wonderkid Arsenal, tapi sayang kariernya tak berjalan mulus karena masalah cedera.
Pada 2016 Wilshere sempat dipinjamkan ke Bournemouth, tapi performanya belum membaik. Kemudian pada 2018 Wilshere akhirnya hengkang permanen dari Arsenal ke West Ham United.
Akan tetapi, kontrak Wilshere dan West Ham berhenti di tengah jalan. Wilshere pun sempat tak punya klub dalam beberapa bulan dan akhirnya kembali dikontrak Bournemout pada Januari 2021.
Baca Juga: PSSI: TC Timnas Indonesia Kemungkinan Digelar di Jakarta International Stadium
Sayangnya, Bournemouth tidak puas dengan performa Wilshere dan melepaskannya pada bursa transfer musim panas ini. Hal itu membuat status Wilshere menjadi pemain bebas agen.
Mirisnya, kini Wilshere belum menemukan klub baru. Situasi tersebut sempat membuatnya berpikir untuk pensiun dini di usia 29 tahun.
Apalagi Wilshere kebingungan ketika dihadapkan dengan pertanyaan anaknya. Sebab, anak Wilshere terus bertanya terkait masa depannya di dunia kulit bundar.
"Ya itu (pikiran pensiun), cukup banyak terlintas di benak saya," jelas Wilshere kepada The Athletic.
"Anak-anak saya sudah di usia yang bisa mengerti. Apalagi Archie sudah berusia sembilan tahun. Dia berbicara kepada saya dan bertanya 'Bagaimana dengan MLS?' atau 'Mengapa Anda tidak bermain di LaLiga?"
Baca Juga: Eks Manajer Timnas Indonesia Andi Darussalam Tabusalla Meninggal Dunia di Makassar
"Dia mencintai sepak bola, Dia tahu segalanya tentang sepak bola, sehingga sulit menjelaskan kepadanya. Dia akan berkata kepada saya 'kenapa tidak ada klub yang menginginkanmu?' Saya tidak tahu, tapi bagaimana menjelaskan itu kepadanya," imbuh Wilshere.
Sementara itu, di tengah kegelisahannya karena tak mendapatkan klub baru, Wilshere mengungkapkan sangat terbuka jika ada tawaran yang datang dari klub luar Inggris.
"Saya sudah mengatakan sebelumnya bahwa saya terbuka pergi ke luar negeri. Bahkan, saya mungkin ingin pergi. Saya ingin mencoba sesuatu yang berbeda yang akan baik untuk diri sendiri serta keluarga," jelasnya.
"Saya ingin mengawali lagi di suatu tempat di mana orang, klub, atau suporter tidak berpikir 'Oh itu Jack Wilshere. Dia akan cedera hari ini' atau 'Dia cuma bermain lima pertandingan, buang-buang investasi'" pungkasnya.