Suara.com - Cristiano Ronaldo dianggap sebagai beban di Juventus. Penyerang asal Portugal itu pun diminta untuk segera hengkang dari Stadion Allianz markas Bianconeri.
Hal itu disampaikan mantan Presiden Juventus, Giovanni Cobolli Gigli. Menurutnya, Cristiano Ronaldo yang kini berusia 36 tahun sudah tak cocok dengan skema Si Nyonya Tua.
Meski dalam tiga musim terakhir tetap mampu menunjukan kelasnya sebagai salah satu striker top dunia, Cristiano Ronaldo nyatanya gagal membawa Juventus berjaya di luar Italia.
Kehadiran eks penyerang Manchester United itu tidak membuat Juventus menjadi tim yang solid di kancah Eropa. Ronaldo sejauh ini 'cuma' membantu Bianconeri memenangi 2 Scudetto, 1 Piala Italia, dan 2 Piala Super Italia.
Baca Juga: 5 Penginapan Terbaik di Portugal, Ada Istana dari Abad ke-9
"Saya selalu jujur: merekrut Ronaldo adalah sebuah kesalahan. Tidak mungkin untuk menutup investasi dan akan tetap seperti itu," kata Gigli dikutip dari Goal Internasional, Rabu (25/8/2021).
“Dia pemain hebat, tapi saya harus jujur – semakin cepat dia pergi, semakin baik untuknya dan untuk Juventus."
Ronaldo bergabung dengan Juve dari Real Madrid dalam transfer 100 juta euro menjelang musim 2018-19 dan menandatangani kontrak empat tahun.
Dia sekarang memasuki tahun terakhir dari kesepakatan itu dan kepindahan dari klub telah diperdebatkan.
Penyerang peraih lima trofi Ballon d'Or itu memulai laga dari bangku cadangan saat Juventus ditahan imbang Udinese 2-2 dalam matchday pertama Liga Italia 2021/2022.
Baca Juga: Juventus Batal Menang, Wojciech Szczesny Jadi Bulan-bulanan Media Italia
Teranyar, rumor yang berhembus menyebut Cristiano Ronaldo sudah dekat dengan pintu keluar Juventus dan Manchester City dikabarkan akan jadi opsi kepindahannya.
"Ronaldo menghambat serangan Juventus. Tanpa dia, mereka bisa melakukan hal-hal luar biasa secara kolektif," kata Gigli.