Suara.com - Belum lama meninggalkan Serie A Italia, eks pemain Inter Milan Radja Nainggolan kembali berulah. Kali ini, pemain berdarah Indonesia itu harus berurusan dengan polisi gara-gara ngebut.
Radja Nainggolan tertangkap ngebut di Antwerpen. Setelah menjalani tes, diketahui Nainggolan mengebut di bawah pengaruh alkohol.
Dilansir Marca dari HLN, Senin (23/8/2021), Nainggolan gagal dalam tes breathalyser setelah dihentikan oleh polisi pada Sabtu (21/8/2021) malam.
Alhasil, untuk sementara SIM Nainggolan dicabut selama 15 hari. Ia juga masih harus menjalani proses hukum yang berlaku.
Baca Juga: Ditanya Soal Taliban, Begini Jawaban Khabib Nurmagomedov
Sebagaimana diketahui, gelandang asal Belgia itu baru menyelesaikan transfernya ke klub lamanya, Royal Antwerp satu minggu lalu.
Kembali ke klub di mana Nainggolan memulai karier profesionalnya, gelandang berusia 33 tahun itu dinilai jauh dari kondisi ideal sebagai seorang pesepak bola.
Radja Nainggolan Mengaku Salah dan Minta Maaf
Ramai diberitakan soal mengemudi sambil mabuk, Nainggolan pun meminta maaf atas kelakuannya tersebut. Ia mengaku salah karena aksinya membahayakan pengguna lalu lintas lainnya.
Eks pemain AS Roma itu juga mengaku salah tidak bisa bersikap layaknya seorang publik figur yang baik, mengingat ia adalah panutan kaum muda di kota kelahirannya, Antwerpen.
Baca Juga: Mengenal Bob Paisley, Pelatih Tersukses Liverpool yang Mengabdi Selama 53 Tahun
Sambil menunggu sanksi yang akan dijatuhkan kepadanya, Nainggolan mengatakan akan fokus melanjutkan proses adaptasi di Royal Antwerp.