Suara.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi berharap Jakarta Internasional Stadium (JIS) bisa dioperasikan sebagai pusat pelatihan dan kandang bagi Timnas Indonesia.
PSSI disebut Yunus Nusi memang kepincut berkandang di JIS setelah melihat kemegahan stadion berstandar FIFA itu yang diperkirakan rampung pada akhir 2021 mendatang.
Hal itu disampaikan Yunus Nusi saat menghadiri acara penandatanganan perjanjian kerjasama pemanfaatan dan optimalisasi JIS antara PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan PSSI pada Selasa (17/8/2021).
"Jangankan klub, Timnas Indonesia juga berharap bisa bermain di sini untuk laga kandang. Pasti, baik itu keluarga besar sepak bola maupun pemain Timnas Indonesia," kata Yunus Nusi dalam konferensi pers virtual, Selasa (17/8/2021).
Baca Juga: Bertolak ke Indonesia, Shin Tae-yong Ditemani Dua asisten
JIS masih dalam tahap pembangunan. Stadion yang akan memiliki kapasitas 82 ribu penonton itu ditargetkan akan selesai pada Desember 2021.
JIS diproyeksikan untuk menjadi markas Persija Jakarta oleh Pemerintah Provinsi DKI. Selain itu, Timnas Indonesia juga ingin bermarkas di sana.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat, Timnas Indonesia bisa berlatih di sini. Insya Allah kami yakin, baik itu pelatih dan pemain, akan senang bermain di stadion ini," jelas Yunus Nusi.
"Sekilas melihat rumput ini, Indra Sjafri langsung lihat 'Waduh, ini bagus betul Pak Sekjen. Kalau anak-anak di sini, ini sangat membanggakan'. Para pelatih juga senang bila berlatih di sini," pungkasnya.
Sebelumnya, Timnas Indonesia menjadikan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebagai markas ketika melakoni partai kandang. Kini, mereka punya alternatif lain ketika JIS sudah selesai dibangun.
Baca Juga: Eks Manajer Timnas Indonesia Andi Darussalam Tabusalla Meninggal Dunia di Makassar