5 Hits Bola: Ini Alasan PSG Gunakan Logo Air Jordan Ketimbang Nike

Reky Kalumata Suara.Com
Senin, 16 Agustus 2021 | 09:58 WIB
5 Hits Bola: Ini Alasan PSG Gunakan Logo Air Jordan Ketimbang Nike
Paris Saint-Germain resmi mengumumkan Lionel Messi sebagai pemain barunya. (Foto: Twitter/PSG-Indonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada pemandangan menarik dari jersey yang akan dipakai Paris Saint-Germain musim ini. Jika diamati, bagian depan jersey Les Parisien terpampang logo Air Jordan ketimbang logo merek apparel resminya, Nike.

Legenda Bayern Munich dan Timnas Jerman (saat masih bernama Jerman Barat), Gerd Muller meninggal dunia di usia 75 tahun. Bayern mengonfirmasi hal tersebut, Minggu (15/8/2021).

Berikut lima berita sepak bola hits dan menarik di kanal bola Suara.com, sepanjang Minggu (15/8/2021) yang kami rangkum di bawah ini:

1. Ini Alasan PSG Gunakan Logo Air Jordan ketimbang Nike

Paris Saint-Germain resmi mengumumkan Lionel Messi sebagai pemain barunya. (Foto: Twitter/PSG-Indonesia)
Paris Saint-Germain resmi mengumumkan Lionel Messi sebagai pemain barunya. (Foto: Twitter/PSG-Indonesia)

Ada pemandangan menarik dari jersey yang akan dipakai Paris Saint-Germain musim ini. Jika diamati, bagian depan jersey Les Parisien terpampang logo Air Jordan ketimbang logo merek apparel resminya, Nike.

PSG memang dikenal akrab dengan apparel Nike. Keduanya telah bekerja sama sejak lama dan keduanya telah memperpanjang kerjasamanya hingga 2032.

Baca selengkapnya

2. Legenda Bayern dan Jerman Gerd Muller Tutup Usia

Legenda Bayern Munich dan Timnas Jerman, Gerd Muller. [Diptendu DUTTA / AFP]
Legenda Bayern Munich dan Timnas Jerman, Gerd Muller. [Diptendu DUTTA / AFP]

Legenda Bayern Munich dan Timnas Jerman (saat masih bernama Jerman Barat), Gerd Muller meninggal dunia di usia 75 tahun. Bayern mengonfirmasi hal tersebut, Minggu (15/8/2021).

Baca Juga: Rekor Buruk Manchester City Usai Kalah di Laga Perdana Liga Inggris

Pemenang Piala Dunia dan Euro bersama Jerman Barat itu sebelumnya telah didiagnosis dengan penyakit Alzheimer pada 2015 serta telah menerima perawatan khusus di rumahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI