Suara.com - Kepergian Lionel Messi dari Barcelona diprediksi akan menghantam finansial klub Catalonia tersebut, karena tanpa sosok pemain terbaik dunia yang 'menyihir' pecinta sepak bola, para sponsor bakal berpikir ulang untuk bekerja sama dengan klub pimpinan Joan Laporta tersebut.
Barcelona harus bertindak cepat dan cerdas untuk memerangi efek dari keputusan yang saat ini telah membuat nilai merek Los Cules turun sebesar 11 persen.
Pendekatan klub untuk hubungan komersial dan kesepakatan harus berubah karena mereka tidak bisa lagi mengandalkan Messi untuk membuat sponsor senang dan tertarik.
![Mantan penyerang Barcelona, Lionel Messi. [Pau BARRENA / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/09/91105-lionel-messi.jpg)
"Mulai sekarang, untuk mempertahankan sponsor, penampilan tim akan lebih penting daripada nama, tetapi jelas bahwa kepergian Messi akan memiliki konsekuensi bagi klub dalam hal sponsor," kata Marc Ciria, pakar keuangan Barcelona yang juga menjabat sebagai GM Diagonal Inversiones.
"Sekarang mereka harus memenangkan [beberapa] Liga Champions (untuk mendulang uang) karena satu pemain (Messi) tidak akan lagi menghasilkan uang yang cukup untuk Barcelona," sambungnya seperti dilansir Marca, Selasa (10/8/2021)
Ciria menekankan bahwa, tanpa Messi, citra Barcelona telah berubah di mata sponsor dan strategi yang berbeda akan diperlukan. Di antaranya adalah berprestasi dengan memenangkan trofi.
"Kinerja olahraga mereka akan menjadi kunci untuk mempertahankan sponsor," kata Ciria.
"Messi memberi mereka sebuah cerita dan sekarang mereka dibiarkan tanpa itu."
"Dalam jangka menengah mereka harus beralih ke tokoh lain dari La Masia, seperti Ansu Fati, bahkan jika mereka tidak berada di level Messi."
Baca Juga: Sambut Kedatangan Lionel Messi di PSG, Neymar: Kembali Bersama!
Ini adalah ironi yang menyakitkan bagi Barcelona bahwa keuangan mereka tidak memungkinkan mereka untuk mempertahankan Messi. Namun kehilangan Messi justru memperburuk situasi.