![Ayah Lionel Messi, Jorge Messi, tiba di Barcelona pada Rabu (2/9/2020). Jorge bertolak dari Rosario, Argentina, Selasa (1/9/2020), untuk bertemu dengan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu. [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/09/03/64592-jorge-messi.jpg)
Namun Presiden La Liga Javier Tebas tidak mau disalahkan. Menurutnya, keputusan mutlak ada di tangan Presiden Barcelona Joan Laporta.
Tebas mengklaim Barcelona menolak tawaran kontrak yang melibatkan La Liga dan CVC Capital Partners.
Perjanjian tersebut melibatkan uang 2,7 miliar euro (setara Rp45,5 triliun). 15 persen dari jumlah tersebut akan dialokasikan untuk kontrak dan batasan gaji.
Dengan kata lain, standar batasan gaji pemain di Barcelona dapat ditingkatkan. La Liga berjanji akan memberikan tambahan slot bagi Barcelona jika bersedia bekerja sama, sehingga Lionel Messi bisa dipertahankan.
Barcelona menolak dengan alasan, jika kontrak disetujui, mereka akan kehilangan 11 persen pemasukan dari hak siar.
Ketika ayah Messi sudah berada di Paris, Laporta berubah pikiran dan bersedia meneken kontrak yang ditawarkan La Liga. Namun semua sudah terlambat, Messi sudah menyerahkan nasibnya kepada sang ayah.
Jorge yang sudah kadung kecewa pun tidak menggubris rayuan Barcelona dan mencapai kesepakatan dengan PSG.