Suara.com - Playmaker Aston Villa dan Timnas Inggris, Jack Grealish diyakini tinggal menunggu waktu saja untuk merampungkan kepindahannya ke Manchester City di bursa transfer musim panas 2021 ini, yang konon bernilai 100 juta pounds (sekira 2 triliun)!
Dengan harga tersebut, tentu Grealish akan memecahkan rekor sebagai pemain termahal di pentas Liga Inggris, mengalahkan rekor Paul Pogba yang diboyong Manchester United dari Juventus pada 2016 lalu dengan banderol 89 juta pounds.
Media Inggris, The Athletic pada Senin (2/8/2021) pun mengungkapkan alasan Manchester City, khususnya sang manajer Pep Guardiola, begitu kepincut pada Grealish dan rela menjadikannya sebagai pemain termahal di Premier League.
Well, 'serba bisa' menjadi alasannya. Sebagai pemain, Grealish memang dikenal serba bisa, fasih bermain sebagai gelandang serang, penyerang sayap di flank kiri ataupun kanan, second striker, bahkan gelandang sentral sekalipun.
Baca Juga: Jawara Liga Champions, Chelsea Pede Tatap Piala Super Eropa dan Musim Baru
Seperti diklaim The Athletic, Pep Guardiola siap memainkan Grealish sebagai gelandang sentral di starting eleven Manchester City pada musim 2021/2022 nanti, dalam patron 4-3-3 favoritnya.
Satu gelandang jangkar akan menopang dua gelandang sentral di lini vital Manchester City. Duo gelandang sentral tersebut adalah Kevin De Bruyne dan Grealish sendiri.
Disebutkan, Grealish akan ditugaskan sebagai 'jenderal lapangan tengah' dengan free role, yang berarti perannya benar-benar dibebaskan untuk menjelajah lapangan.
Pemain berusia 25 tahun itu juga disebut akan mendapatkan privilege 'mewah' dengan ia relatif tidak diwajibkan untuk membantu pertahanan dibandingkan dua gelandang tengah Manchester City lainnya.
Yang menarik, Grealish sendiri sejatinya tampil efektif bersama Aston Villa dalam beberapa musim terakhir saat ditempatkan pelatih Dean Smith untuk mengisi flank kiri.
Baca Juga: Nuno Santo Ingin Bawa Adama Traore ke Tottenham, Liverpool Gigit Jari?
Ya, ia kerap dimainkan sebagai penyerang sayap di sektor kiri Aston Villa dan rajin membuat kontribusi gol, khususnya dalam aspek assist.
Sementara di Timnas Inggris, Grealish beberapa kali dimainkan pelatih Gareth Southgate di posisi gelandang serang atau tipikal pemain 'nomor 10'.