Suara.com - Tottenham Hotspur belum terlalu banyak melakukan pergerakan di bursa transfer pemain musim panas ini. Namun, ada salah satu pemain menarik yang mereka datangkan.
Adalah kiper asal Italia bernama Pierluigi Gollini yang jadi rekrutan termutakhir The Liliywhites. Ia didatangkan dari klub Serie A, Atlanta, melalui skema pinjaman dengan opsi pembelian permanen.
Gollini sebetulnya tak asing lagi dengan atmosfer sepak bola Inggris. Pada Juli 2016 lalu, kiper yang kini berusia 26 tahun tersebut bergabung dengan Aston Villa yang saat itu bermain di divisi Championship atau satu kasta di bawah Premier League.
Namun Giolini pindah ke Atlanta dengan status pinjaman selama 18 bulan setelah hanya 6 bulan di Inggris. Pada musim pertamanya, Pireluigi Gollini hanya menjadi pelapis dari kiper utama Atlanta saat itu, Etrit Berisha.
Baca Juga: MK Dons vs Tottenham: Nuno Espirito Percaya Lilywhites Bisa Lebih Baik Lagi
Baru di musim keduanya Gollini mendapat kepercayaan di bawah mistar lebih sering. Performanya yang mengalami peningkatan dari musim ke musim akhirnya membuat tim besar Eropa meliriknya.
Ada hal menarik pada diri Gollini. Tak cuma bermain sepak bola, dia juga memiliki hobi di dunia tarik suara.
Ya, Gollini juga dikenal sebagai musisi rap Italia dengan nama panggung Gollorius. Bahkan, Gollini sempat merilis single pada Juni 2018 berjudul "Rapper coi guanti" (Rapper with gloves) atau rapper dengan sarung tangan.
Semua hasil pendapatan dari single tersebut diberikan Gollini untuk kegiatan amal. Namun, lagu tersebut punya makna mendalam terkait dengan tanah asalnya, Poggio Renatico, dan dengan nilai-nilai moral dan kemanusiaan yang selalu menjadi cirinya.
"Sebagai seorang anak saya bermimpi, tetapi saya tahu betapa sulitnya itu, berapa banyak yang harus saya korbankan, berapa banyak rintangan yang akan saya temukan di jalan saya dan seberapa sulit dan panjang jalan itu - kata Gollini dilansir Sky Sports.
Baca Juga: Pindah ke Al-Duhail, Alderweireld: Tottenham akan Selalu Ada di Hatiku
Hasil dari single akan disumbangkan untuk rekonstruksi lapangan pinggiran kota di mana Pierluigi Gollini mengambil langkah pertamanya sebagai pesepakbola, sebelum memulai kariernya di usia yang masih sangat muda.
Melalui musik Gollini menunjukkan bahwa mimpinya menjadi seorang pesepak bola bisa memberi perubahan pada lingkungan sekitar. Kerja kerasnya itu akhirnya membuahkan hasil dengan performa yang meningkat.
Semenjak di Atlanta, Pierluigi Gollini mencatatkan 112 penampilan di semua kompetis. Dia juga berjasa membawa Atlanta mentas di Liga Champions dalam dua musim terakhir.
Kontributor: Aditia Rijki