Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator berharap izin Liga 1 2021/2022 bisa dikeluarkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pekan ini. Sebab, PT LIB butuh melakukan persiapan terkait rencana kick-off pada akhir Agustus mendatang.
Saat ini PT LIB terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait soal rencana bergulirnya Liga 1 2021/2022. Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita bahkan mengklaim telah dapat sinyal positif dari BNPB.
"Harapannya pekan ini, mudah-mudahan. Iya Insha Allah ini sinyal positif," kata Akhmad Hadian Lukita saat dihubungi awak media, Kamis (22/7/2021).
Seperti diketahui, sejatinya Liga 1 sudah mendapat izin bergulir dari kepolisian. Namun, karena melonjaknya angka penyebaran COVID-19 terpaksa ditunda lagi.
Baca Juga: Ballon d'Or: Jorginho Lebih Layak Menang Ketimbang Lionel Messi
Semula, Liga 1 dijadwalkan pada 9 Juli lalu. Demi mendukung upaya pemerintah dan pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, PT LIB pun memutuskan menundanya.
PPKM Darurat ini akan berlangsung sampai dengan 25 Juli mendatang. Dengan berakhirnya PPKM Darurat tersebut, PT LIB optimistis Liga 1 2021/2022 akan bisa digelar pada akhir Agustus mendatang.
Akhmad Hadian Lukita menjelaskan dampak terlalu lamanya kompetisi ditunda. Dampak paling besar akan dirasakan oleh klub, pelatih, dan tentunya pemain.
"Karena kalau (Liga 1) nggak jalan, repot. Klub-klub sudah berat, sudah siap mau main semua, pemain juga sudah siap banget," jelasnya.
"Mudah-mudahan sih jalan, yang komunikasi PSSI dengan pemerintah. Detailnya bagaimana kami belum menerima, BNPB kan nanti akan kasih rekomendasi baru lagi. Belum ada tanggal pasti, tapi Insyaallah Agustus," pungkasnya.
Baca Juga: Soal Liga 1, Pelatih Persib Bandung Tunggu Arahan PSSI dan PT LIB