Suara.com - Persela Lamongan memutuskan untuk melakukan perubahan terhadap rencana latihan skuadnya. Langkah tersebut diambil seiring dengan adanya perubahan terkait Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM).
Seperti diketahui, sejak PPKM Darurat diterapkan pada awal Juli lalu, manajemen Persela telah memutuskan untuk meliburkan latihan tim dan memberikan program latihan secara mandui alias individu kepada para pemain.
Tadinya latihan mandiri skuad Persela dijadwalkan hanya sampai 20 Juli 2021, yang bertepatan dengan berakhirnya masa PPKM Darurat.
Selanjutnya, skuad Laskar Joko Tingkir --julukan Persela Lamongan-- direncanakan kembali menggelar latihan secara grup.
Baca Juga: Naik Kelas ke Tim Senior, Wonderkid Arema FC Ingin Ikuti Jejak Legenda Klub
Namun rencana untuk menggelar latihan tim harus disusun ulang, karena pemerintah memutuskan untuk memperpanjang PPKM.
Asisten pelatih Persela, Didik Ludianto mengungkapkan berdasarkan hasil diskusi dengan pelatih kepala Iwan Setiawan dan menajemen tim, telah diputuskan bahwa para pemain akan melanjutkan program latihan mandiri ini.
"Hari Senin kemarin udah diputuskan, latihan (mandiri) diperpanjang sampai tanggal 31 Juli," beber Didik seperti dimuat TIMES Indonesia --jaringan Suara.com.
Lebih lanjut, Didik mengatakan rencana Persela untuk melanjutkan latihan mandiri para pemain hingga 31 Juli tersebut juga masih bisa berubah.
"Pak Jokowi mengumumkan PPKM diperpanjang sampai tanggal 25 (Juli). Jika ada perubahan rencana latihan akan diinfokan lagi, ini masih koordinasi lagi sama head coach (Iwan Setiawan)," tukas Didik.
Baca Juga: COVID-19 Masih Ganas, Persita Salurkan Bansos Lewat Pemkab Tangerang