Suara.com - West Ham United telah memasang banderol 80 juta pounds (sekira Rp 1,6 triliun) jika Manchester United dan Chelsea memang benar-benar ingin memboyong gelandang jangkar Declan Rice di bursa transfer musim panas 2021 ini.
Rice tampil apik musim lalu di Liga Inggris bersama West Ham, dan pemain berusia 22 tahun itu juga selalu tampil sebagai starter dalam tujuh pertandingan Timnas Inggris selama Euro 2020, termasuk dalam laga final saat Inggris kalah lawan Italia awal pekan ini.
Seperti dilaporkan Eurosport, Kamis (15/7/2021), kubu Manchester United dan Chelsea pun kini bersiaga, sambil tentunya akan coba bernegosiasi dengan pihak West Ham untuk coba sedikit menurunkan harga Rice.
Dengan harga sebesar itu, Rice memang bisa menjadi pemain paling mahal kedua di Inggris setelah bek tengah Manchester United, Harry Maguire.
Baca Juga: Dortmund Tolak Tawaran Pembuka Chelsea untuk Erling Haaland
Banderol Rice yang ditetapkan West Ham itu juga akan mengalahkan harga Jadon Sancho yang ditarik Setan Merah ke Old Trafford dari Borussia Dortmund musim panas ini, yakni 72,6 juta pounds.
Yang menarik, Rice sendiri adalah gelandang jebolan akademi Chelsea bersama Mason Mount, sebelum dilepas saat masih berusia 14 tahun.
Persahabatan antara Rice dan Mount konon menjadi alasan utama yang membuat Chelsea ngotot memulangkan Rice.
Meski masih terikat kontrak jangka panjang bersama West Ham hingga 2024, Rice sendiri nampaknya sudah siap untuk meninggalkan London Stadium dalam waktu dekat.
Sang gelandang disebut-sebut sudah dua kali menolak perpanjangan kontrak dari West Ham, yang ingin mengikatnya lebih panjang lagi dari 2024.
Baca Juga: Lepas Kepergian Bailly dan Amad ke Olimpiade Tokyo, Solskjaer: Harus Rebut Emas!