Infografis
Suara.com - Agen penyerang Ciro Immobile, Alessandro Moggi geram dengan banyaknya kritik yang dialamatkan untuk kliennya saat memperkuat Timnas Italia di Euro 2020.
Menurut Moggi, penampilan Immobile tidak seburuk yang para pengkritik bayangkan. Dia turut berkontribusi dalam keberhasilan Gli Azzurri menembus final.
Merujuk statistik, penyerang Lazio itu baru mencetak dua gol sepanjang Euro 2020. Dia melesakakkan gol-gol itu ke gawang Turki dan Swiss di babak penyisihan grup.
Banyak fans membandingkan Immobile dengan pemain-pemain Italia di masa lalu. Menurut Moggi, hal itu tak berguna karena secara objektif, Immobile adalah penyerang terbaik yang dimiliki Italia saat ini.
Baca Juga: Roberto Mancini Dinilai Sukses Kembalikan Harga Diri Italia
"Saya mendengar orang berbicara tentang striker masa lalu yang sepanjang karier mencetak seperlima dari gol yang dimiliki Ciro. Saya merasa itu sangat menjengkelkan,” kata Alessandro Moggi dikutip dari Footbal-Italia, Sabtu (10/7/2021).
"Ciro Immobile tidak perlu membuktikan apa-apa lagi, dia sudah menunjukkan banyak hal sepanjang kariernya. Secara objektif dia adalah penyerang Italia paling produktif dalam beberapa tahun terakhir," ungkapnya.
Adapun sepanjang kariernya bersama Timnas Italia, Immobile telah mencetak 15 gol dalam 51 pertandingan yang mana performanya memang tak semoncer saat membela Lazio.
Bersama Lazio, dia mencetak 20 gol di Serie A musim 2020/2021. Satu musim sebelumnya, mantan pemain Torino itu bahkan lebih produktif lagi dengan membobol gawang lawan di Serie A sebanyak 36 kali.
"Itu membuat saya marah, karena Immobile mencetak dua gol per pertandingan, itu diperlakukan sebagai normal dan tidak ada yang mempermasalahkannya. Tetapi jika karena dia (Immobile) tidak mendapatkan bola di gawang, dia menjadi masalah utama dari skuad Italia. Kami sudah membaca ini selama bertahun-tahun,” lanjut agen itu.
Baca Juga: Banyak Ruginya, Presiden UEFA Kapok Gelar Euro dengan Sistem Pan-kontinental
“Kemudian saya membaca wartawan menyebutkan nama-nama penyerang yang mencetak 30-40 gol sepanjang karier mereka, namun disebut meningkatkan performa Italia yang menunjukkan kepada saya beberapa orang memiliki motif tersembunyi. Itu benar-benar membuatku kesal," pungkasnya.
Italia akan berhadapan dengan Inggris di final Euro 2020. Partai puncak kejuaraan bergengsi antar negara-negara Eropa itu bajal berlangsung di Stadion Wembley, London, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.
