Final Euro 2020: Italia Dianggap Lawan Sepadan Bagi Inggris

Jum'at, 09 Juli 2021 | 15:28 WIB
Final Euro 2020: Italia Dianggap Lawan Sepadan Bagi Inggris
Para pemain Italia merayakan setelah memenangkan pertandingan sepak bola semifinal EURO 2020 antara Italia melawan Spanyol di Stadion Wembley, London, Inggris, Rabu (7/7) dini hari WIB. [Photo/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Ukraina, Andriy Shevchenko turut menyoroti final Euro 2020 yang mempertemukan Italia vs Inggris. Menurutnya, ini akan jadi pertandingan yang sengit.

Duel Italia vs Inggris di final Euro 2020 akan berlangsung di Stadion Wembley, London, pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

Shevchenko tak menampik Inggris adalah tim yang bagus. Namun dari babak penyisihan hingga semifinal, The Three Lions dianggapnya tak mendapat lawan yang sepadan.

Mantan pemain AC Milan itu meyakini Italia jadi lawan yang tepat untuk menyulitkan pasukan Gareth Southgate. Atas dasar itu, laga final Euro 2020 dianggapnya bakal berlangsung sengit.

Baca Juga: Pulang dari Euro 2020, Skuad Denmark Disambut Bak Pahlawan

"Inggris adalah tim bagus, tetapi sejauh ini mereka belum bertemu lawan yang benar-benar menekan mereka," kata Shevchenko dikutip dari laman Football-Italia, Jumat (9/7/2021).

"Itu (menekan) adalah sesuatu yang bisa dilakukan Italia dengan sangat baik. Tentunya bisa menjadi keuntungan mereka di final ini," jelasnya.

Reaksi pelatih Timnas Ukraina, Andriy Shevchenko pada laga Grup C Euro 2020 kontra Makedonia Utara di Arena Nationala, Bucharest, Rumania, Kamis (17/6/2021) malam WIB. [MARKO DJURICA / POOL / AFP]
Reaksi pelatih Timnas Ukraina, Andriy Shevchenko pada laga Grup C Euro 2020 kontra Makedonia Utara di Arena Nationala, Bucharest, Rumania, Kamis (17/6/2021) malam WIB. [MARKO DJURICA / POOL / AFP]

Inggris sedikit diuntungkan di final Euro 2020 karena laga bakal dimainkan di kandang mereka sendiri. Meski begitu, Shevchenko yakin kualitas permainan tetap jadi faktor kunci untuk meraih kemenangan.

"Suasana di Wembley akan menjadi kuali bagi Inggris. Setiap tim memiliki kelemahan dan Italia akan mempelajari kekuatan dan kelemahan Inggris," pungkas pelatih berusia 44 tahun tersebut.

Adapun Ukraina telah tersingkir dari Euro 2020 usai dikalahkan Inggris di perempat final yang berlangsung di Stadion Olimpico, Roma beberapa waktu lalu. Ketika itu, Ukraina takluk dengan skor telak 0-4.

Baca Juga: Kalahkan Inggris di Wembley Adalah Impian Marco Verratti

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI