Suara.com - Persipura Jayapura resmi mencoret dua pemain seniornya, Boaz Solossa dan Yustinus Pae. Kedua pemain ini didepak karena indisipliner berulang.
Keputusan itu disampaikan dalam rilis Persipura Jayapura, Senin (5/7/2021) malam. Pencoretan dua pemain ini diberitakan langsung oleh Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano.
"Dengan sangat berat, kami memutuskan untuk melepas Boaz Solossa dan Pae," kata Ketua Persipura, Benhur Tomi Mano dalam rilisnya di akun Instagram klub, @persipurapapua1963.
Indisipliner yang dilakukan Boaz dan Pae disebutkan Benhur sudah melawati batas. Hampir setiap tahun kesalahan yang sama dilakukan oleh keduanya.
Baca Juga: Jacksen F Tiago Bungkam soal Isu Pencoretan Boaz Solossa dari Persipura
"Apakah hal-hal indisipliner ini sudah sering terjadi? Ya, benar. Para pemain atau ofisial atau yang berada dan pernah berada di tim ini pasti tahu. Silakan ditanyakan saja kalu kami dianggap berbohong," jelas Benhur.
"Hampir setiap tahun hal ini terjadi, berlangsung terus-menerus. Kami selalu sabar serta mentoleransi pelanggaran mereka. Apakah kami tidak menghargai mereka?"
Benhur mengucapkan terima kasih kepada Boaz Solossa yang telah membela Persipura sejak 2004 dan Pae, yang 14 tahun berbaju Mutiara Hitam.
"Kami sangat menghormati dan menghargai kalian berdua. Terima kasih atas kebersamaan selama ini. Tidak menutup kemungkinan suatu saat Tuhan menyatukan kita kembali," ungkap pria yang juga menjabat sebagai Wali Kota Jayapura, Papua tersebut.
"Kami doakan yang terbaik untuk Boaz dan Pae di klub yang baru. Pemain dengan kualitas seperti mereka akan gampang mendapatkan tempat. Klub seperti kami justru akan kesulitan mendapatkan pemain seperti mereka."
Baca Juga: AFC Keluarkan Putusan, Nasib Bali United dan Persipura Masih Tanda Tanya
"Tetapi, ada yang harus kami jaga juga yaitu tim ini, pelatih, pemain, ofisial, dan suasana harus kondusif. Inilah yang harus kami tetapkan untuk kebaikan bersama," pungkasnya.