Swiss vs Spanyol: Kartu Merah Remo Freuler Ubah Jalannya Pertandingan

Arief Apriadi Suara.Com
Sabtu, 03 Juli 2021 | 09:53 WIB
Swiss vs Spanyol: Kartu Merah Remo Freuler Ubah Jalannya Pertandingan
Gelandang Timnas Swiss, Remo Freuler mendapat kartu merah setelah melakukan pelanggaran keras terhadap penyerang Spanyol Gerard Moreno dalam laga perempat final Euro 2020 di Stadion St. Petersburg, Rusia, pada Sabtu (3/7/2021) dini hari WIB. ANTON VAGANOV / POOL / AFP.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique mengakui kartu merah yang diterima pemain Swiss Remo Freuler mengubah jalannya laga perempat final Euro 2020, Sabtu (3/7/2021) dini hari WIB.

Kartu merah yang tercipta pada menit ke-77, membuat Spanyol bisa sedikit bernapas, meski pada akhirnya gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk menang di waktu normal.

Ya, Spanyol harus memainkan babak adu penalti sebelum menyingkirkan Swiss dengan skor 3-1 setelah skor 1-1 tak berubah selama 120 menit.

Menurut Luis Enrique, Swiss benar-benar merupakan tim yang sangat berbahaya. La Furia Roja sedikit beruntung karena insiden kartu merah menurunkan intensitas serangan lawan.

"Saat kedudukan 1-1, pertandingan menjadi berbahaya karena kami tidak menghasilkan cukup peluang," kata Luis Enrique dikutip dari Antara, Sabtu (3/7/2021).

"Mereka tim yang sangat terlatih. Pengusiran (Remo Freuler) itu mengubah total pertandingan."

Para pemain Spanyol merayakan kemenangan dalam pertandingan sepak bola perempat final EURO 2020 antara Swiss melawan Spanyol di Stadion Saint Petersburg di Saint Petersburg, Jumat (2/6).  MAXIM SHEMETOV / POOL / AFP
Para pemain Spanyol merayakan kemenangan dalam pertandingan sepak bola perempat final EURO 2020 antara Swiss melawan Spanyol di Stadion Saint Petersburg di Saint Petersburg, Jumat (2/6). MAXIM SHEMETOV / POOL / AFP

"Saya kira laga ini bisa menjadi pertandingan yang seimbang jika 11 lawan 11. Tapi kami pantas menang melawan 10 orang."

Perihal adu penalti, Enrique mengaku sudah punya keyakinan bahwa Spanyol akan meraih kemenangan saat babak penentuan itu tersaji.

Menurutnya, adu penalti bukan soal keberuntungan, tetapi akumulasi dari kesiapan, ketahanan fisik, mental dan faktor lain sehingga para penendang dan kiper mampu tampil maksimal.

Baca Juga: Roberto Martinez: Belgia Kalah karena Terlambat Panas

"Itu adu penalti paling tenang yang pernah saya lalui karena kami sudah menunaikan semua pekerjaan rumah kami, semua latihan kami, dan tak ada yang tersisa untuk dilakukan oleh staf dan saya," kata dia setelah Spanyol menang 3-1 dalam adu penalti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI