Suara.com - Sempat majal setelah comeback memperkuat Timnas Prancis, Karim Benzema akhirnya berhasil membuka kembali keran golnya bersama Les Bleus. Penyerang Real Madrid itu pun mengaku sangat lega bisa bikin gol lagi untuk Prancis setelah hampir enam tahun, atau lebih tepatnya 2.805 hari!
Benzema akhirnya pecah telor saat Prancis bermain imbang 2-2 dengan Portugal pada laga matchday 3 Grup F Euro 2020 di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, Kamis (24/6/2021) dini hari WIB, hasil yang membawa Les Bleus menjuarai grup neraka itu dan melenggang ke babak 16 besar.
Benzema bahkan memborong dua gol Prancis, dengan satu lewat titik putih pada penghujung babak pertama. Gol itu sendiri sangat krusial bagi Prancis, mengingat mereka sempat ketinggalan gol penalti Cristiano Ronaldo di menit ke-30.
Gol pada menit ke-45+2 itu praktis membangkitkan moral pasukan Didier Deschamps, yang tak jadi ketinggalan saat turun minum.
Baca Juga: Rekor 109 Golnya Disamai Cristiano Ronaldo, Ali Daei Nggak Baper
Sejak kembali ke skuad Prancis, Benzema sama sekali tidak mencetak gol ataupun memberi assist dalam empat pertandingan, termasuk dua laga awal Les Bleus di Grup F Euro 2020.
Namun, striker berusia 33 tahun itu akhirnya bisa bernapas lega usai laga kontra Portugal.
"Bagaimana perasaan saya? Tentu sangat gembira, lega, serta bangga setelah mencetak gol," ucap Benzema seperti dikutip dari beIN SPORTS, Kamis (24/6/2021).
"Bisa bikin gol lagi untuk Prancis, ini sangat menyenangkan. Saya pikir inilah comeback yang sebenarnya. Ketika Anda kembali, namun tidak menyumbang gol, itu rasanya datar sekali," celoteh mantan penyerang Olympique Lyon itu.
"Semua orang menunggu itu (golnya), dan akhirnya itu datang. Ada tekanan pada saya, tetapi saya seorang pemain sepakbola, seorang profesional, saya sudah terbiasa dengan itu," tutur Benzema.
Baca Juga: Samai Torehan Ali Daei, Cristiano Ronaldo Juga Ukir Rekor Fenomenal Ini
"Menyenangkan untuk mencetak gol lagi, dan selain itu kami lolos. Saya ingin mencetak gol di tim ini karena saya tahu bahwa gol sangat penting dalam turnamen ini," tandasnya.
Sebelum pecah telor, Benzema telah melewatkan lima tahun 258 hari tidak mencetak gol bagi Prancis, rentang waktu terpanjang kedua untuk mencetak skor lagi bagi Prancis setelah Didier Deschamps (tujuh tahun), mantan kapten Les Bleus yang kini jadi pelatih tim.
Pada usia 33 tahun, Benzema juga menjadi pemain tertua yang mencetak lebih dari satu gol dalam suatu pertandingan di sebuah turnamen besar untuk Prancis, menyalip Zinedine Zidane untuk raihan tersebut.