Lionel Messi Parno Tertular Covid-19 Jelang Laga Perdana di Copa America

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 14 Juni 2021 | 11:51 WIB
Lionel Messi Parno Tertular Covid-19 Jelang Laga Perdana di Copa America
Ekspresi kapten Timnas Argentina, Lionel Messi usai ditahan imbang Chile 1-1 pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Amerika Selatan Estadio Único Madre de Ciudade, Santiago del Estero, Argentina, Jumat (4/6/2021) WIB. [AGUSTIN MARCARIAN / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyerang sekaligus kapten Timnas Argentina, Lionel Messi mengakui dirinya merasa takut dan khawatir tertular Covid-19 sehari jelang La Albiceleste memainkan laga perdana Cipa America 2021, Selasa (15/6/2021).

Timnas Argentina yang tergabung di Grup B akan memainkan laga perdananya kontra Chile. Pertandingan tersebut bakal berlangsung di Estadio Olimpico Nilton Santos, Rio de Janeiro, Brasil.

"Ini mengkhawatirkan kami karena ada risiko semua orang bisa terkena COVID," katanya kepada wartawan jelang pertandingan yang dikutip Antara dari Reuters, Senin (14/6/2021).

Copa America tahun ini memang dihantui wabah Covod-19 terutama setelah pemain dan ofisial dari timnas Bolivia, Kolombia dan Venezuela dinyatakan positif terkena virus bahkan sebelum turnamen terbesar di Amerika Selatan itu dimulai pada Senin di Brasil.

Baca Juga: Copa America 2021, Kolombia vs Ekuador: La Tricolor Menang Tipis 1-0

"Kami mencoba untuk berhati-hati, tetapi itu tidak mudah. Hal-hal seperti ini terjadi," kata Messi.

"Kami akan mencoba melakukan semua yang kami bisa sehingga tidak ada yang tertular, tetapi terkadang itu tidak hanya bergantung pada diri kami sendiri."

Messi diyakini belum divaksinasi, meskipun Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) mengatakan pada April telah menerima vaksin dan akan memberikan semua pemain internasional vaksin sebelum Copa America dimulai.

Argentina sendiri awalnya menjadi tuan rumah Copa America tahun ini, tetapi mengundurkan diri di saat-saat terakhir karena adanya lonjakan kasus COVID-19 di negara tersebut.

Turnamen itu kemudian dipindahkan ke Brasil, meski angka kematian di negara tersebut lebih tinggi daripada negara-negara lain di luar Amerika Serikat.

Baca Juga: Brasil Libas Venezuela 3-0 di Laga Perdana Copa America 2021

Meskipun pihak penyelenggara mengklaim mereka menerapkan protokol ketat, Venezuela harus kehilangan delapan pemain karena positif tertular COVID-19 beberapa hari sebelum pertandingan perdana mereka melawan Brasil dimulai. Sedangkan Bolivia kehilangan tiga pemain karena virus corona.

Brasil memenangkan turnamen ini dua tahun lalu, mengalahkan Argentina di semifinal dalam pertandingan yang diwarnai kontroversi.

Turnamen kali ini akan menjadi usaha terbaru Messi untuk mempersembahkan trofi internasional untuk tanah airnya.

Meski sangat sukses di level klub, pemain berusia 33 tahun tersebut berharap bisa memenangkan trofi internasional pertamanya bersama tim senior Argentina.

"Saya pikir ini adalah waktu yang tepat untuk memberikan pukulan dan kesempatan di Copa America ini," kata penyerang Barcelona itu.

"Mimpi besar saya adalah memenangkan gelar bersama tim nasional. Saya hampir melakukannya dalam banyak kesempatan dan sayangnya itu tidak berhasil. Saya akan terus maju sampai saya tidak bisa lagi."

"Saya cukup beruntung untuk memenangkan segalanya di level klub dan individu, akan sangat indah untuk menang dengan tim nasional juga."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI